Jadwal dan Bacaan Niat Puasa Tasua dan Asyura, Amalan Bulan Muharram 1444 H, Hapus Dosa 1 Tahun

Kapan pelaksanaan Puasa Tasua dan Puasa Asyura? Bagaimana niatnya? Simak di sini penjelasannya.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Istimewa vira Tribunstyle.com
Ilustrasi jadwal dan bacaan niat puasa Tasua dan Asyura, amalan Bulan Muharram 1444 H. 

TRIBUNJABAR.ID - Kapan pelaksanaan puasa Tasua dan puasa Asyura? Bagaimana niatnya?

Pemerintah menetapkan tanggal 1 Muharram 1444 H jatuh pada Sabtu, 30 Juli 2022.

Awal bulan Muharram menjadi pertanda tahun baru dalam kalender Hijriah.

Sebagai tahun baru dalam kalender umat Islam, bulan Muharram memiliki kemuliaan.

Allah SWT menjanjikan pahala bagi seiap muslim yang melaksanakan amalan di Bulan Muharram.

Dua di antara amalan yang bisa dilakukan ketika Bulan Muharram adalah puasa sunah.

Puasa sunah itu disebut dengan puasa Tasua dan puasa Asyura.

Baca juga: Deretan Ucapan Selamat Tahun Baru Islam 2022 dan 1 Muharram 1444 H, Cocok Jadi Caption di Medsos

Kapan dilaksanakannya puasa Tasua dan puasa Asyura?

Melansir Tribunnews.com dari kitab Fathul Muin oleh Syekh Zainuddin, pada perhitungan tahun Hijriah, puasa Tasua dilaksanakan pada tanggal 9 Muharram.

Sementara puasa Asyura dilaksanakan pada 10 Muharram.

Jika 1 Muharram 1444 H jatuh pada 30 Juli 2022, maka puasa Tasua tahun 2022 bisa dilaksanakan pada 7 Agustus 2022.

Sedangkan puasa Asyura bisa dilaksanakan pada 8 Agustus 2022.

Lalu, bagaimana bacaan niat puasa Tasua dan puasa Asyura?

Melansir TribbunewsWiki.com, berikut bacaan niat Puasa Tasua:

نَوَيْتُ صَوْمَ تَاسُعَاءْ سُنَّةَ ِللهِ تَعَالَى

"Nawaitu sauma tasu'a sunnatal lillahita’ala"

Artinya: Saya niat puasa hari tasua, sunah karena Allah ta’ala.

Baca juga: Inilah Doa Akhir Tahun dan Awal Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 H, Memohon Ampunan

Masih dilansir dari sumber yang sama, berikut bacaan niat Puasa Asyura:

نَوَيْتُ صَوْمَ عَشُرَ سُنَّةَ ِللهِ تَعَالَى

"Nawaitu sauma Asyuro sunnatal lillahita’ala"

Artinya: Saya niat puasa hari asyura , sunah karena Allah ta’ala.

Keutamaan Puasa Tasua dan Puasa Asyura

Melansir jatim.nu.or.id, keutamaan puasa Asyura di antaranya adalah meleburkan dosa di tahun lalu.

Hal itu tercantum pada hadist yang diriwayatkan Abi Qatadah.

Bahwa Rasulullah pernah ditanya tentang puasa di hari Asyura, kemudian beliau menjawab: Meleburkan dosa di tahun yang lalu.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved