Breaking News

Persib Bandung

Senjata Rahasia Persib Bandung di Laga Lawan Bhayangkara FC, Robert Antisipasi Absennya DDS dan Ciro

Senjata rahasia Persib Bandung di laga perdana Liga 1 2022/2023 melawan Bhayangkara FC. Apa itu?

Editor: taufik ismail
Tribun Jabar/Deni Denaswara
Aksi penyerang Persib Bandung Arsan Makarin (tengah) dikepung pemain lawan saat uji coba melawan Persib U-20. 

Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts tampaknya menyiapkan strategi kejutan di laga perdana Maung Bandung di Liga 1 2022/2023, yang akan digelar akhir pekan ini.

Tim Maung Bandung akan menghadapi tuan rumah Bhayangkara FC di pekan pertama Liga 1 2022/20203, Minggu (24/7/2022).

Strategi kejutan itu adalah menyiapkan dua pemain sebagai senjata rahasia Persib.

Dua pemain tersebut yakni Erwin Ramdani dan Arsan Makarin untuk menjadi senjata untuk mengantisipasi belum siapnya David da Silva dan Ciro Alves.

Hal tersebut terlihat dalam tiga laga uji coba pramusim yang dilakukan Maung Bandung, di mana keduanya selalu bermain penuh dan mampu mencetak gol.

Erwin Ramdani telah mencetak tiga gol dalam tiga pertandingan uji coba Maung Bandung.

Di mana, satu golnya dilakukan pada laga menghadapi Diklat Persib U-20 di Stadion Sidolig, Sabtu (16/7/2022), satu gol saat menghadapi tim Porprov Kota Bandung (13/7/2022), dan satu gol saat menghadapi Diklat Persib U-20 (9/7/2022).

Sedangkan Arsan Makarin telah mencetak empat gol dalam tiga pertandingan uji coba.

Satu gol gada laga menghadapi Diklat Persib U-20 di Stadion Sidolig, Sabtu (16/7/2022), kemudian brace saat menghadapi tim Porprov Kota Bandung (13/7/2022), dan satu gol saat menghadapi Diklat Persib U-20 (9/7/2022).

Baca juga: Pemain Persib Bandung yang Tersingkir Ini Bawa Arema Juara Piala Presiden 2022, Kekasih Bilang Ini

Menanggapi hal tersebut tersebut, Robert Alberts membenarkan bahwa ia mencoba Erwin Ramdani untuk berposisi sebagai ujung tombak tim.

Hal tersebut menurutnya, pemain kelahiran Bojongsoang, 11 Maret 1993 itu memiliki kegigihan dalam usaha mengejar dan merebut bola.

Menurutnya, tipe penyerang seperti Erwin, akan sangat berguna bagi setiap pelatih yang ingin menerapkan strategi pressing di depan.

"Hal bagus dari Erwin adalah dia mempunyai kegigihan untuk mengejar dan merebut bola lagi” ujarnya Minggu (18/7/2022).

Oleh karena itu, katanya, tim pelatih akan terus mengasah kemampuan dan insting mencetak gol Erwin Ramdani, khususnya di dalam kotak penalti lawan, sehingga dapat menjadi seorang penyerang yang berbahaya.

"Seorang penyerang dituntut memiliki timing tepat yang diolah lewat kecepatan berpikir, dan harus bisa mengeksekusi sekecil apapun peluang jadi gol, maka kami akan terus mengasahnya untuk bisa berpikir lebih cepat," ucapnya.

“Bermain di posisi tersebut menuntut pemain untuk bisa berpikir lebih cepat. Dan kami terus mengasahnya untuk bisa berpikir lebih cepat,” kata Robert.

Selain Erwin, kata Robert, Arsan Makarin pun dipersiapkan dirinya untuk mampu menjadi alternatif lainnya dari Ciro Alves dan David da Silva.

Ia mengaku terkesan dengan performa yang ditunjukkan pemuda 21 tahun tersebut.

Menurutnya, meskipun berpostur kecil, namun itulah keunggulannya untuk bisa menyelinap masuk ke kotak penalti lawan, guna menjadi pembeda saat tim mengalami kebuntuan dalam urusan mencetak gol.

"Ya memang dia (Arsan) punya postur yang mungil sehingga bisa tiba-tiba menyelinap masuk ke kotak penalti. Dia juga bertumbuh, dalam hal kepribadian dan kepercayaan diri. Jadi saya melihat ada perkembangan yang bagus dari Arsan,” ucapnya.

Robert pun tidak menampik jika kemungkinan dirinya memberikan tempat bagi Arsan pada laga pembuka kontra Bhayangkara FC. Robert menilai Arsan layak mendapatkannya.

“Tentu saja (memberikan tempat). Dia menunjukkan kemajuannya lagi hari ini. Dia memperlihatkan bahwa sudah semakin siap (bermain di liga),” katanya.

Berdasarkan penelusuran Tribunjabar.id, di laman Transfermarkt, Erwin Ramdani berhasil mencatatkan tiga gol dan satu assist dari 651 menit dalam 22 kali penampilannya di BRI Liga 1 musim lalu.

Erwin pun tampil delapan kali sebagai pemain utama dan sebelas kali masuk dari bangku cadangan. Di mana dari jumlah tersebut, Erwin tercatat bermain untuk beberapa posisi yaitu, sayap kanan, sayap kiri, dan penyerang.

Total Erwin telah mencetak tujuh gol dan dua assist dari 55 kali penampilannya memperkuat Persib Bandung sejak 2019.

Bermain berposisi striker, sebenarnya bukan hal baru bagi Erwin Ramdani, terlebih saat dirinya memperkuat Persib U-21, PS TNI, kini Persikabo 1973, dan PSMS Medan.

Bahkan, saat memperkuat tim angkatan darat tersebut, dirinya mampu memainkan peran striker dengan sangat baik, bahkan menjadi topskor dalam ajang Indonesia Soccer Championship (ISC) A tahun 2013, dengan torehan empat gol.

Adapun total gol dirinya di PS TNI yakni tujuh gol dan enam assist dari 36 penampilanya pada musim 2015-2017. 

Sedangkan di PSMS Medan, ia hanya mencatatkan satu gol dan dua assist dari 21 pertandingan (2018-2019).

Baca juga: Pelatih Persib Siapkan Dua Striker Mungil Lawan Bhayangkara FC, Antisipasi Absennya David dan Ciro

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved