Malaysia Masters 2022
Fajar/Rian Langsung Tampil di Singapore Open Super 500, Lawan Pertama Juara Indonesia Open
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Fajar/Rian), berhasil menjadi juara Malaysia Masters 2022.
TRIBUNJABAR.ID – Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Fajar/Rian), berhasil menjadi juara Malaysia Masters 2022.
Malaysia Masters 2022 adalah gelar ketiga bagi Fajar/Rian pada 2022 sekaligus gelar BWF World Tour Super 500 sepanjang karier mereka.
Pada final Malaysia Masters di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (10/7/2022), Fajar/Rian mengalahkan rekan senegara, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dengan skor 21-12, 21-19.
Pencapaian tersebut makin menegaskan tren positif Fajar/Rian.
Baca juga: Pesan The Daddies untuk Fajar/Rian Setelah Kalah di Final Malaysia Masters 2022
Final Malaysia Masters saja menjadi final keenam Fajar/Rian dalam delapan turnamen terakhir mereka sejak Swiss Open 2022 pada Maret silam.
Adapun catatan tiga gelar milik Fajar/Rian menjadi catatan terbaik pebulu tangkis Indonesia di turnamen individu sepanjang tahun ini.
“Pertama-tama mengucap syukur alhamdulillah hari ini diberikan kelancaran dan kemenangan,” kata Rian, dikutip dari rilis Tim Humas dan Media PP.
"Senang dan bangga, bukan hanya karena juara tapi karena bisa menang lawan senior kami apalagi sudah sangat berpengalaman."
Meski begitu, Fajar/Rian tak ingin berpuas diri karena masih banyak turnamen yang harus mereka hadapi ke depannya.
Satu turnamen yang dibidik Fajar/Rian adalah Kejuaraan Dunia 2022. Pada penampilam terakhir mereka merebut medali perunggu.
“Banyak evaluasinya walau sudah dapat tiga gelar dan tiga runner up," ujar Rian.
"Kami tetap tidak mau mudah puas karena masih banyak turnamen di depan yang ingin kami raih. Salah satunya Kejuaraan Dunia.".
Hal senada dikatakan Fajar.
Pemain asal Bandung itu yang menganggap raihan gelar ketiga sebagai motivasi untuk turnamen-turnamen selanjutnya.
“Alhamdulillah bersyukur bisa menang di pertandingan final hari ini. Minggu lalu kami menjadi runner up dan hari ini kami bisa menjadi juara pastinya tidak mudah. Karena stamina sudah terkuras tapi kami bagaimana caranya untuk bangkit, untuk bisa lebih baik lagi,” tutur Fajar.