Persib Bandung
Komdis PSSI Beri Sanksi 11 Pemain Persib Bandung, Buntut Aksi di Lapangan, Hari Ini 13 Tahun Lalu
Hari ini, 13 tahun lalu, sebelas pemain Persib Bandung mendapat sanksi dari Komdis PSSI.
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sebelas pemain Persib Bandung mendapat sanksi dari Komite Disiplin atau Komdis PSSI.
Para pemain tersebut merupakan pemain inti Maun Bandung.
Mereka diskorsing dilarang tampil satu pertandingan.
Sanksi tersebut dijatuhkan Komdis PSSI hari ini, 24 Juni, 13 tahun silam.
Menurut laman resmi Persib Bandung, para pemain yang terkena sanksi itu dinilai bertindak tidak fair saat timnya melawan Persitara Jakarta Utara, 2 Juni 2009 silam.
Pemain yang mendapat hukuman itu adalah semua pemain yang ada di lapangan.
Dari mulai kiper sampai penyerang.
Para pemain Persib Bandung saat itu adalah Tema Mursadat (kiper), Maman Abdurrahman, Nyeck Nyobe, Waluyo, Eka Ramdani, Hariono, Christian Gonzales, Gilang Angga Kusuma, Siswanto, Hilton Moriera, dan Rafael Bastos.
Baca juga: 7 Kesalahan Panpel Persib Bandung vs Persebaya Hasil Sidang Komdis, Ada yang Jual QR-Code di Stadion
Pada laga kontra Persitara, pemain Maung Bandung melakukan protes kepada perangkat pertandingan dengan membiarkan pemain Persitara, Prince Kabir Bello mencetak gol keempat, lima menit menjelang pertandingan berakhir.
Sayang, aksi itu malah berdampak bagi Persib Bandung.
Pada pertandingan Persitara kontra Persib ini berlangsung di Stadion Surajaya Lamongan dan dipimpin wasit Setiono.
Laga berakhir dengan kemenangan Persitara 4-1. Hasil ini menyelamatkan Persitara dari degradasi.
Laman resmi Persib Bandung menambahkan di laga itu pemain dan ofisial kesal.
Ini karena kinerja perangkat pertandingan dinilai tidak professional memimpin laga.
Beberapa kali aksi protes dilakukan tidak pernah ditanggapi selama laga berlangsung.
Bahkan, pemain sempat bersitegang hingga berujung aksi duduk di tengah lapangan mewarnai pertandingan.
Aksi duduk berselonjor di tengah lapangan dilakukan Maman Abdurahman dan kawan-kawan memasuki menit ke-85.
Karena merasa dicurangi dan mendapat perlakuan tidak adil dari perangkat pertandingan, pemain Persib sengaja membiarkan para pemain Persitara bermain dan leluasa mencetak gol pada menit 85 dan 90.
Laga lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2008/2009 tersebut dipimpin wasit Setyono dengan dua asisten Kundori dan Endra Kardiana.
Empat gol Persitara dicetak John Tarkpor Sonkaliey pada menit 44, Rachmat M Rivai (49), Esaiah Pello Benson (85), dan Kabir Prince Bello (90).
Sedangkan gol balasan Persib Bandung dibuat Hilton Moriera pada menit 54.
Sebetulnya peluang Persib Bandung terbuka untuk memetik tiga poin dari kandang lawan.
Apalagi, Persitara menjamu Persib di Stadion Surajaya, Lamongan.
Sayang banyak keputusan yang dinilai merugikan skuad Maung Bandung saat itu.
Misalnya, menganulir gol hingga offside setiap kali pemain mendekati garis penalti Persitara.
Hasil itu pun membuat Persib Bandung bertahan peringkat kedua dengan mengumpulkan nilai 63 dari 32 pertandingan.
Sedangkan Persitara selamat dari ancaman degradasi karena berada di peringkat 13 dengan nilai 33.
Baca juga: Ketika Istri Bomber Baru Persib Bandung Ini Tak Sabar Nonton di Stadion, akan Datang di Bulan Juli