Persib Bandung
Pagi Ini Rumah Duka Bobotoh yang Semalam Meninggal Sudah Ramai Pelayat, Dia Bungsu dari 8 Bersaudara
Bobotoh bernama Ahmad Solihin itu meninggal saat berdesakan masuk Stadion GBLA untuk menonton pertandingan Persib Bandung vs Persebaya Surabaya.
Penulis: Deanza Falevi | Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - AsepAhmad Solihin, bobotoh atau suporter Persib Bandung meninggal dunia karena berdesakan saat ingin memasuki Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Jumat, (17/6/2022) tadi malam telah tiba di kediamannya.
Bobotoh bernama Asep Ahmad Solihin itu meninggal saat berdesakan masuk Stadion GBLA untuk menonton pertandingan Persib Bandung vs Persebaya Surabaya.

Dia sebelumnya dibawa ke Rumah Sakit Sartika Asih terlebih dahulu.
Pantauan Tribunjabar.id di lokasi rumah duka pada Sabtu (18/6/2022) pukul 08.00 WIB, terlihat kediaman Ahmad Solihin didatangi oleh orang yang ingin melayat.
Jenazah Ahmad Solihin tiba di kediamannya sekitar pukul 08.21 WIB, iring-iringan jenazah dari jalan besar menuju kediamannya diikuti oleh sejumlah orang.
Keluarga dari korban yaitu Agil Hamzah, menceritakan kronologi Ahmad Solihin yang ingin menyaksikan pertandingan Persib Bandung vs Persebaya Surabaya.
"Jadi Ahmad tuh berangkat dari rumah pada pukul 15.00 WIB sama teman-temannya, saya tuh juga sudah peringatkan untuk berhati-hati," ucap Agil kepada Tribunjabar.id, Sabtu (18/6/2022).
Baca juga: INNALILLAHI 2 Bobotoh Meninggal saat Nonton Persib Bandung vs Persebaya Surabaya di Stadion GBLA
Lebih lanjut ia mengatakan, kabar meninggal dunia adiknya tersebut disampaikan oleh pihak kepolisian yang datang secara langsung ke rumah pada pukul 02.00 WIB dini hari.
"Jadi pada jam itu, 12 polisi datang ke rumah, kasih kabar kalau Ahmad Solihin lagi berada di Rumah Sakit Sartika Asih, saya sama kaka langsung berangkat ke rumah sakit untuk meyakinkan," ucapnya.
Saat tiba di rumah sakit, Agil bertemu dengan pihak manajemen Persib Bandung yaitu Umuh Muchtar dan Tedy Tjahjono.
Dia mengatakan, Umuh Muchtar langsung mengucapkan turut berduka cita atas kejadian tersebut.
"Jadi pak Haji Umuh, langsung kasih kabar kalau Ahmad meninggal dunia terus turut beliau juga mengucapkan duka cita juga," kata Agil.
Diketahui, almarhum Ahmad Solihin merupakan anak terakhir atau bungsu dari delapan bersaudara.
Hingga pukul 09.00 WIB, rumah kediaman korban terus didatangi oleh orang yang yang ini mendoakan serta berbela sungkawa kepada keluarga.(*)