Jalan-jalan Kabupaten di Exit Tol Cisumdawu Sumedang Diusulkan Jadi Jalan Nasional, Ini Tujuannya

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Jalan-jalan di exit tol Cisumdawu milik Kabupaten Sumedang diajukan menjadi jalan nasional.

Status jalan nasional akan berarti berpindahnya pengelolaan dan perawatan jalan itu ke pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Itu kan jadi pusat pertumbuhan dan mulai bertumbuh di sekitarnya perumahan. Menjadi jalan nasional berarti luas dan kualitasnya juga baik," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sumedang, Herman Suryatman, di Sumedang, Rabu (8/6/2022).

Dia mengatakan, jalan di exit tol seperti di Jatinangor, Cimalaka, dan Paseh telah diusulkan untuk berpindah status.

"Dengan adanya perubahan kualitas jalan, pengguna tol dan masyarakat pada umumnya akan merasa nyaman," katanya.

Bukan hanya exit tol. Jalan-jalan lainnya di area proyek nasional seperti Bendungan Jatigede juga diajukan untuk dijadikan jalan nasional.

Sekda mengatakan, beberapa ruas jalan di sekitar bendungan rusak.

Sebabnya, saat ini masih banyak kendaraan berat lalu lalang.

"Awal Lingkar Utara Jatigede sudah sampai Karamat, diberi support oleh Kemen-PUPR ke Pasir Ringkik, semuanya kita kejar."

"Tidak ada yang tak mungkin, selama untuk kepentingan masyarakat," kata Sekda.

Kualitas jalan yang meningkat, menurut Sekda, akan berakibat baik kepada peningkatan kunjungan wisata ke Sumedang.

Dia berharap Sumedang menjadi tujuan wisata.

"Sumedang akan menjadi pangjugjugan (daerah tujuan)," katanya. (*)