Detik-detik Penembakan Massal di SD Texas, Salvador Ramos Sempat Baku Tembak dengan Polisi

Sedikitnya 19 anak-anak dan dua orang dewasa meninggal dunia akibat penembakan massal di SD Texas, Amerika Serikat (AS), pada Selasa (24/5/2022).

Editor: Hermawan Aksan
nypost.com/Instagram @salv8dor_
Pelaku penembakan massal Salvador Ramos sempat mengunggah foto senjata di Instagram miliknya. 

Dia mengemudi sedikit lebih dari dua mil (3,2 kilometer), dan menabrakkan mobilnya di dekat Sekolah Dasar Robb.

Dia membawa senapan serbu AR-15 dan menuju sekolah, di mana lebih dari 500 siswa kelas dua hingga empat (berusia sekitar tujuh hingga 10 tahun) memiliki sisa tiga hari kelas sebelum liburan musim panas.

Ramos berpakaian hitam dan mengenakan rompi taktis.

Dia sempat dihadang oleh petugas sumber daya sekolah, tetapi berhasil masuk sekolah melalui pintu belakang.

Dia kemudian berjalan ke dua ruang kelas yang bersebelahan.

"Di situlah dimulai," kata Steve McCraw, direktur Departemen Keamanan Publik Texas.

Identitas para korban secara bertahap terungkap ketika keluarga berbagi rasa duka mereka secara online.

Di antaranya ada Xavier Lopez, seorang bocah lelaki berusia 10 tahun yang suka menari; Ellie Garcia, "yang sangat periang" dalam kata-kata ayahnya, dan Amerie Jo Garza, gadis dengan senyum cemerlang yang baru saja merayakan ulang tahun ke-10.

Bagaimana Dia Dihentikan?

Polisi tiba di tempat kejadian saat kerumunan sudah muncul di lokasi, tapi mereka datang untuk menanggapi laporan kecelakaan kendaraan.

Saat suara tembakan terdengar dari sekolah, polisi baru berlari masuk ke gedung sekolah.

Pelaku juga mengarahkan tembakan ke aparat dan memicu baku tembak.

Beberapa polisi mulai memecahkan jendela dan mengevakuasi anak-anak dan guru dari tempat itu.

Penegakan hukum di lokasi membantu evakuasi sampai tim taktis yang mencakup agen Patroli Perbatasan AS berkumpul.

"Saat memasuki gedung, agen dan petugas penegak hukum lainnya menghadapi tembakan dari subjek, yang dibarikade di dalam," kata juru bicara Departemen Keamanan Dalam Negeri Marsha Espinosa.

Sumber: Kompas
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved