Persib Bandung
BERITA PERSIB SIANG: Begini Cara I Made Wirawan Jaga Kondisi, Siap Jadi Kiper Utama Lagi?
Kiper senior Persib Bandung, I Made Wirawan, punya cara untuk tetap mempertahankan performanya sesuai tuntutan kompetisi tertinggi di Indonesia.
TRIBUNJABAR.ID - Kiper senior Persib Bandung, I Made Wirawan, punya cara untuk tetap mempertahankan performanya sesuai tuntutan kompetisi tertinggi di Indonesia.
Made menjadi pemain paling senior di skuad Persib Bandung musim ini.
Kiper asal Bali itu sudah berada di Persib Bandung sejak musim 2012.
Tentu bertahan selama satu dekade bersama klub sebesar Persib bukanlah hal yang mudah.
Baca juga: PERSIB BANDUNG Kembali Pakai GBLA sebagai Kandang, Jadikan Stadion Ini Neraka bagi Tim Lawan
Salah satu caranya untuk tetap bertahan di level tertinggi bagi Made adalah memperhatikan aspek kebugaran.
Untuk menjaga kebugarannya, Made mengaku punya cara tersendiri yang sudah dilakukan sejak lama.
Musim ini, Made akan bersaing dengan beberapa pemain yang lebih muda di pos penjaga gawang.
Terhitung ada tiga pemain yang bersaing di pos penjaga gawang, yakni Fitrul Dwi Rustapa, Teja Paku Alam, dan Satrio Azhar.
Namun, ia tetap siap untuk bersaing.
Menjaga makanan, pola istirahat, dan latihan menjadi beberapa kunci keberhasilannya agar tetap bugar.
"Saya sih dari dulu mungkin menjaga jam istirahat, kemudian porsi latihan, dan terus tidak terlalu banyak begadang," ujar I Made Wirawan dikutip dari situs resmi Persib Bandung.
"Kalau disuruh kasih tahu tips, ya enggak tahu karena saya jalani saja apa yang saya lakukan," lanjutnya.
Kiper berusia 40 tahun itu mengatakan, ia tak selamanya ketat dalam menjaga makanan.
Hanya, ia tetap disiplin untuk menjaga standar kebugarannya sendiri.
Baca juga: Persib Bandung Berpeluang Gaet Ramai Rumakiek, Persipura Beri Sinyal, Namun Harus Penuhi Syarat Ini
"Yang pasti apa yang saya lakukan sampai saat ini selalu disiplin waktu, disiplin makan, pasti ada cheating-nya," ujar I Made Wirawan.
"Saya coba ketat makanan saat masuk latihan dan saat libur menikmatinya," katanya.
Sejak bergabung dengan Persib Bandung satu dekade yang lalu, Made sudah mengantongi beberapa gelar.
Ia juga berhasil mengantarkan klub asal Bandung tersebut jadi juara Indonesia Super League musim 2014.
Ia jadi pahlawan di babak penalti setelah menyelamatkan satu tendangan dari pemain Persipura Jayapura di babak adu penalti.
Selain itu, ia juga berperan mengantar Persib Bandung meraih gelar Piala Presiden 2015.
Pada Liga 1 musim lalu, posisi Made sebagai kiper utama tergeser oleh Teja Paku Alam.
Namun, Teja sedang mengalami cedera.
Kini dikabarkan proses pemulihan cedera Teja Paku Alam berjalan optimal.
Hal tersebut disampaikan pelatih Persi Bandung Robert Rene Alberts.
Kiper andalan Persib Bandung tersebut mengalami cedera patah tulang pada Sabtu (21/5/2022) saat sesi gim internal.
Saat itu Teja berusaha menghalau tendangan pelatih kiper Luizinho Passos.
Namun, bola mengenai titik lemah lengan Teja dan membuat kiper 28 tahun ini harus menjalani perawatan.
Pelatih Robert Alberts menegaskan proses pemulihan Teja Paku Alam dilakukan dengan maksimal.
Dia mengakui saat ini fokus utama adalam membuat Teja bisa segera pulih.
"Kami akan pastikan, Teja menjalani pemulihan dengan baik dan bisa kuat kembali."
"Bukan hal yang utama (kapan) Teja akan kembali," kata Robert Alberts dilansir BolaSport.com dari laman resmi klub.
Setelah Teja dipastikan absen panjang, Robert tidak terlalu cemas.
Pasalnya, Persib Bandung memiliki banyak kiper berkualitas.
Saat ini tercatat ada Fitrul Dwi Rustapa, I Made Wirawan, dan Satrio Ashar yang masih berposisi sebagai kiper.
"Kami akan melihat siapa yang akan menjadi kiper utama karena kami punya banyak kiper bagus, kini tinggal menunjukkannya," jelasnya.
Pelatih asal Belanda ini berharap tiga kiper lain bisa berusaha keras untuk menunjukan kualitasnya.
Apalagi, tim Maung Bandung sedang menjalani persiapan jelang Liga 1 musim depan dan sedang membangun kekuatan tim.
"Semua pemain harus bisa menunjukkan kemampuannya seperti Fitrul, Made, dan Satrio yang masih perlu banyak belajar."
"Teja mengalami cedera dan harus menepi untuk waktu yang lama."
"Ini menjadi hal yang sangat disayangkan dan jelas bukan hal bagus baik untuk Teja dan tim," ujarnya.
Persib Bandung sudah memiliki agenda jelang Liga 1 musim depan.
Nick Kuipers dkk akan melaksanakan pemusatan latihan di Kota Batam, pada 2-12 Juni mendatang.
Mereka juga akan menjalani dua laga uji coba melawan tim asal Singapura. (*)