Jalur Pantai Selatan Jabar Cocok Jadi Jalur Mudik Alternatif, Banyak Tempat Wisata & Jalannya Mulus

Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kondisi Jalur Pantai Selatan Jawa Barat dari Sukabumi sampai Pangandaran dinyatakan dalam kondisi baik untuk menjadi jalur mudik alternatif maupun arus balik Lebaran 2022 atau Idul Fitri 1443 H.

Jalur ini menyambung dengan jalur selatan pantai Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat, Bambang Tirtoyuliono, mengatakan jalur pantai selatan ini menjadi alternatif sehingga pemudik tidak selalu mengandalkan jalur utara dan tengah.

Jalur pantai ini pun memiliki pemandangan pantai yang indah dan struktur jalan yang mantap dan mulus.

"Pak Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyarankan pemudik menggunakan Jalur Pantai Selatan Jabar. Jalur ini sangat memadai sekali jika dilihat dari dimensi jalan, menjadi sebuah alternatif untuk mengurai kemacetan," kata Bambang di Gedung Sate, Selasa (26/4).

Ia mengatakan jalur ini pun digunakan para wisatawan yang akan menuju objek-objek wisata di pantai selatan.

Seperti diketahui setiap libur Lebaran, masyarakat pun menjadikan kawasan pantai selatan menjadi tujuan wisatanya.

"Kita juga punya program meningkatkan konektivitas Jalur Tengah Selatan Jabar, yang seperri menghubungkan Garut dengan Cianjur dan Sukabumi, ini supaya kawasan selatan mampu lebih cepat tumbuh secara ekonomi, dan potensi wisata," katanya.

Ia mengatakan pada masa mudik ini pihaknya pun memastikan jaringan jalan utama yang dikelola pemerintah pusat dan jalur arteri yang dikelola Pemprov Jabar dalam kondisi kemantapan 82 persen.

Pihaknya pun menempatkan posko siaga 24 jam di 34 jalan arteri yang digunakan sebagai jalur mudik dan wisata.

Juga menyiapkan alat berat jika terjadi kondisi darurat dan bencana.

Ia mengatakan ada sejumlah ruas yang menjadi perhatian di masa mudik ini, yakni jalur wisata.

Setidaknya ada lima spot wisata di Jabar, di antaranya Lembang, Ciwidey, dan Puncak.