Momen Indra Kenz Sempat Pamer Duit Semeja Buat Bayar Pajak, Nominalnya Bisa Beli Mobil dan Rumah

TRIBUNJABAR.ID - Sebelum tersangkut kasus Binomo, Indra Kenz alias Indra Kesuma sempat memamerkan uang tunai untuk bayar pajak.

Kala itu, namanya sedang naik daun sebagai anak muda kaya raya dan dijuluki Crazy Rich Medan.

Momen Indra Kenz bayar pajak ini terlihat dalam sebuah vlog di kanal Youtube miliknya yang diunggah pada 20 Maret 2021.

Baca juga: Macam-macam Tingkah Indra Kenz, Tak Sapa Tetangga hingga Sesumbar Mau Bayarin Utang Negara

Pada video itu, ia menerangkan pengalamannya tentang membayar pajak pada 2020.

Ia mengaku sempat telat bayar sehingga harus membayar denda.

Tak ingin kejadian seperti tahun sebelumnya, Indra Kenz pun membayar pajak jauh sebelum tenggat waktu pembayaran pajak.

Pada vlog-nya, Crazy Rich Medan itu juga menjelaskan bagaimana cara membayar pajak dan membuat laporan pajak secara online.

Ia juga menunjukkan perjalanannya menuju ke bank untuk dibantu membayar pajak.

Setelah laporan pajaknya selesai, Indra Kenz pun menunjukkan tumpukan uang di atas meja.

Uang tunai pecahan Rp 100 ribuan menumpuk tinggi memenuhi meja.

Ia tidak menyebutkan berapa nominal uang tersebut, tetapi ia mengaku uang itu bisa dipakai untuk beli mobil dan rumah.

"Kita mau bayar pajak sekarang, ini nominalnya bisa beli mobil bisa beli rumah lah," katanya.

"Ini lumayan ini ini bisa beli apa, tapi gak papa kewajiban kita sebagai warga negara yang baik," katanya.

Berikut ini video lengkap Indra Kenz bayar pajak

Kini Indra Kenz Jadi Tahanan

Beredar foto Crazy Rich Medan Indra Kenz memakai baju tahanan di media sosial Instagram.

Dalam foto itu, Indra Kenz alias Indra Kesuma terlihat memprihatinkan. Nasibnya beda jauh dari sebelum menjadi tahanan.

Biasanya ia keren tampil trendi dan fashionable menggunakan barang-barang branded, kini penampilannya justru memakai baju taju tahanan oranye.

Dari foto tersebut, Indra Kenz berdiri bersama sejumlah petugas kepolisian.

Baca juga: Ciri-ciri Atasan Indra Kenz dan Doni Salmanan, Menggerakkan Afiliator Binary Option, Siapa Dia?

Ia tampak loyo dan tidak bersemangat. Indra Kenz pun terlihat pasrah dan tidak berenergi.

Kini, foto Indra Kenz pakai baju tahanan sudah viral di media sosial. Potretnya tersebar di akun gosip Instagram.

Foto ini pun langsung mendapatkan sorotan dari netizen media sosial.

Banyak warganet yang memberikan komentar beragam atas reaksinya melihat nasib Indra Kenz sekarang yang terkasut kasus investasi bodong berkedok trading.

Berikut ini komentar mereka di akun gosip Instagram.

i.caramelia: Beramal lagi aja ndraaa, berbuat baik lagi biar tuhan kasih rejeki lagi.

onichan.shinosuke: Tuhan tidak pernah bingung brodii, bukan sepertimu yang bingung saat kehilangan segalanya.

fayzadias: Lemes bestiee , gajadi kaya bestiee.

_mels02161006_: Rezeki kita sudah di tulis lauful mahfudz, ribuan tahun lalu,, sebelum kita dilahirkan ke dunia,, mau harta haram atau halal, yah dapetnya cuma segitu2 aja,, yang membedakannya keberkahannya.

atikah0127: Wah...lesu bangettt.

abang_agil69: Wah lesu banget.

iampebi: Kalau pake kaos oranye gitu “PRIVILEGE” bukan yah?

aisyasity: Kaya instan miskin pun instan, duit panas emg gampang dapet nya tapi juga gampang abisnya.

Saat ini, Indra Kenz memang menjadi tahanan karena tersangkut kasus dugaan penipuan lewat Binomo.

Ia ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka.

Ia dikenakan pasal berlapis dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara.

Ia disangkakan Pasal 45 ayat 2 jo Pasal 27 ayat 2 dan/atau Pasal 45 ayat 1 jo Pasal 28 ayat 1 Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), serta Pasal 3 dan/atau Pasal 5 dan/atau Pasal 10 Undang-undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) jo Pasal 378 jo Pasal 55 KUHP.

Selain itu, semua aset Indra juga disita termasuk kanal Youtube.

Kanal Youtube itulah yang selama ini digunakan sang influencer untuk mempromosikan atau memberikan informasi tentang binary option dan Binomo.

Tidak hanya itu, empat rekening bank milik Indra Kesuma juga telah lebih dulu diblokir PPATK.

Kemudian, rumah hingga kendaraan juga telah disita oleh polisi.