Hujan Deras Ditambah Drainase Buruk, Jalan Parakanmuncang - Sumedang Tergenang Air
Para pengendara sepeda motor maupun mobil harus memelankan kendaraan mereka saat melintasi genangan air setinggi 30 centimeter ini.
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Seli Andina Miranti
lihat foto
Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Hujan sangat deras mengguyur wilayah barat Kabupaten Sumedang, Minggu (13/3/2022).
Hujan ini tak pelak membuat jalur Parakanmuncang Sumedang tergenang air karena drainase buruk.
Pantauan TribunJabar.id, buruknya drainase bisa terlihat di kawasan Dusun Bangkir, Desa Sindanggalih, Kecamatan Cimanggung. Air meluap menggenani badan jalan sebelum sampai ke Sungai Cimande.
Baca juga: Warga Mancing di Banjir Cileuncang Jalan Provinsi di Cianjur, Sindir Drainase yang Buruk
Air itu meluap dari selokan di kanan Jalan arah Parakanmuncang-Simpang. Volume air yang besar tak tertampung luas selokan sehingga meluap dan menggenagi jalan.
Para pengendara sepeda motor maupun mobil harus memelankan kendaraan mereka saat melintasi genangan air setinggi 30 centimeter ini.
"Ini setiap kali hujan pasti begini, air meluap dan banjir," kata Dedi Sukandi (53) warga Bangkir, Cimanggung di sekitar area genangan air.
Air itu jika ditelusuri muasalnya adalah dari kawasan Dusun Cicabe yang cenderung daerah tinggi dibandingkan Dusun Bangkir. Air mengalir melalui selokan ke belakang kantor Koramil Cimanggung di Girilaya.
Selokan kemudian muncul lagi ke pinggir jalalan raya Parakanmuncang di depan SMPN 1 Cimanggung, lalu turun ke Bangkir dan bersatu dengan Sungai Cimande.
Baca juga: Jembatan Leuwikeris di Cianjur Ambruk Diterjang Banjir, Warga Desa Cibanggala Tak Bisa Beraktivitas
Aliran air pada selokan ini tak pernah kering meski kemarau. Hujan deras menambah debit air ini. Debit air tinggi ditambah kontur selokan yang turun membuar air melaju sangat deras.
"Kami berharap ada perbaikan drainase ini, sampahnya yang menghalangi harus dibersihkan, ini perlu pemerintah turun tangan,"
"Jangan sampai dibiarkan terus, padahal kan musim hujan masih terus berlanjut, khawatir kalau dibiarkan genangan air bisa membuat celakan pengguna jalan," kata Dedi.
