Persib vs Arema FC Tadi Malam Dejavu 8 Tahun Lalu, Bobotoh Euforia di Jalanan Bandung: Hidup Persib!
- Laga Persib Bandung vs Arema FC benar-benar seperti dejavu laga semifinal Liga Super Indonesia 2014.
Penulis: Mega Nugraha | Editor: Mega Nugraha
TRIBUNJABAR.ID,BANDUNG- Laga Persib Bandung vs Arema FC benar-benar seperti dejavu laga semifinal Liga Super Indonesia 2014.
Laga Persib vs Arema FC pada Rabu (9/3/2022) kemarin berakhir dengan skor 2-1 untuk Persib. Dua gol dicetak Bruno Cantanhede.
Seusai laga, para pemain Persib bereuforia baik di lapangan maupun di ruang ganti. Laga itu sangat penting bagi Persib dan juga bagi Arema FC.
Wajar jika laga itu ibarat semifinal Liga Super Indonesia 2014 yang dimenangkan Persib dengan skor 3-1.

Seperti laga kemarin malam dimana Persib tertinggal lebih dulu, di laga semifinal Liga Super Indoensia 2014 pun sama. Di laga itu, Vladimir Vujovic berhasil menyamakan kedudukan jadi 1-1.
Laga pun berlanjut di extra time. Namun dua gol dari Atep dan Makan Konate membuat skor akhir berakhir dengan kemenangan untuk Persib.
Di laga kemarin malam, bagi Persib, hasil laga itu untuk semakin memantapkan jalur menuju juara serta untuk menempel ketat Bali United yang berada di urutan 1 klasemen Liga 1 dengan koleksi 63 poin.
Dengan kemenangan Persib, poin bertambah jadi 63 menyamai Bali United.
Bobotoh Turun ke Jalan
Euforia kemenangan Persib juga dirasakan di Kota Bandung. Pantauan Tribun Jabar, konvoy bobotoh di jalanan Kota Bandung di malam hari tak terhindarkan.
Dari mulai di Jalan Karapitan, Jalan Lodaya hingga Jalan Buahbatu. Suporter berkonvoy menggunakan sepeda motor sepeda motor dengan menggerung-gerungkan mesin.

Di jalan layang Pasupati, kemacetan sempat terjadi karena ada sebagian suporter yang berpesta di tengah jalan. Semua orang berteriak histeris.
"Hidup Persib, hidup Persib," teriak sejumlah konvoy.
Di beberapa titik, polisi atau petugas keamanan lain yang berani menghentikan kegembiraan bobotoh merayakan kemenangan tersebut. Namun, polisi turut mengawal konvoy itu supaya tertib. Bahkan, razia polisi ditemukan di sejumlah titik.
Kondisi yang terjadi malam tadi hampir sama dengan apa yang terjadi pada pada 5 November 2014 seusai Persib memenangkan laga semifinal.
Posisi Persib di Klasemen Liga 1
Dengan hasil ini, tambahan 3 poin untuk Persib yang kini mengoleksi 63 poin menyamai Bali United yang juga mengoleksi 63 poin.
Meski sama-sama mengoleksi 3 poin, Persib masih tetap berada di urutan 2 dan di urutan 1 tetap Bali United. Hal itu karena terjadi perbedaan selisih gol antar kedua tim.
Meski begitu, hasil yang dicapai Persib ini mampu menjaga jarak dengan tiga klub di 5 besar klasemen Liga 1. Dengan Arema FC yang mengoleksi 58 poin, Persib menjaga jarak 5 poin, pun demikian dengan Bhayangkara FC yang juga menjarak 5 poin.
Dengan Persebaya di urutan ke-5, Persib menjaga jarak hingga 8 poin.
Laga Selanjutnya
Dengan hasil itu, sementara ini, persaingan pun menyisakan Arema FC yang masih bercokol di puncak klasemen. Bali United masih berpeluang besar mendapat tambahan 3 poin.
Pasalnya, di laga selanjutnya, mereka akan melawan tim pesakitan degradasi, Persiraja Banda Aceh pada Jumat (11/3/2022).
Jika Bali United menang, Serdadu Tridatu itu akan mengoleksi 66 poin dan meninggalkan Persib. Dengan kondisi itu, Bobotoh tentu saja harus berharap agar Persiraja bisa mengalahkan atau paling tidak menahan imbang Bali United.
Di sisi lain, Persib akan melawan Madura United. Jika berhasil menang, Persib tetap menempel Bali United dengan mengoleksi 66 poin.
Peluang Persib bisa menggeser Bali United adalah saat tim asal Bali bersua dengan Arema FC pada 15 Maret 2022. Jika Bali United kalah dari Arema, artinya, poin Bali United tetap 63. Langkah juara bagi Persib semakin dekat.
Namun, itupun syaratnya tidak mudah karena Persib harus mengalahkan Persebaya Surabaya. Dengan mengalahkan Persebaya, raihan poin Persib jadi 66.