LIVERPOOL vs Inter Milan: Arsene Wenger dan Rio Ferdinand Kritik Wasit yang Kartu Merahkan Sanchez

TRIBUNJABAR.ID – Mantan pelatih Arsenal Arsene Wenger dan legenda Manchester United Rio Ferdinand mengkritik keputusan wasit yang memberikan kartu merah kepada Alexis Sanchez.

Kritikan itu merujuk saat Alexis Sanchez mendapat kartu kuning kedua di laga Liverpool vs Inter Milan dalam leg 2 babak 16 besar Liga Champions 2021-202.

Di laga itu Inter Milan sejatinya berhasil meraih kemenangan 1-0 atas Liverpool setelah Lautaro Martinez berhasil memanfaatkan umpan kiriman Alexis Sanchez pada menit ke-61.

Gol Lautaro Martinez ini membangkitkan harapan Inter Milan untuk mengejar agregat skor dari Liverpool.

Baca juga: LIVERPOOL Takluk di Kandang, Mohamed Salah: Yang Penting Lolos, Lautaro Martinez: Masih Ada Serie A

Pada leg pertama, Inter Milan harus mengakui keunggulan Liverpool seusai dijebol dua gol di Giuseppe Maezza.

Akan tetapi, kartu kuning kedua yang diterima oleh Alexis Sanchez membuat Inter Milan harus bermain dengan 10 orang dan tampak kesulitan membalikkan keadaan.

Alexis Sanchez diganjar kartu merah tidak langsung oleh wasit Materu Lahoz karena menjegal Fabinho, hanya dua menit setelah dia mengirim assist kepada Lautaro Martinez.

Sanchez sebelumnya menerima kartu kuning karena melakukan pelanggaran kepada Thiago Alcantara.

Baca juga: LIVERPOOL vs Inter Milan: Nasib Nahas Mohamed Salah, 2 Kali Hantam Tiang Gawang, Begini Komentarnya

Keputusan Mateu Lahoz memberikan kartu kuning kedua kepada Sanchez nyatanya mendapatkan kritik dari Arsene Wenger.

“Anda harus melakukannya, karena ketika Anda tertinggal 1-0 dengan 20 menit tersisa, Anda takut hal terburuk terjadi,” tutur Wenger kepada beIN Sports dikutip dari Liverpoolecho.

“Saya pikir wasit mengakhiri laga dengan cara yang salah."

"Mungkin menarik untuk melihat 25 menit terakhir dengan kondisi 11 lawan 11,” kata dia.

“Meskipun saya harus mengatakan, Liverpool pantas lolos melalui dua leg karena bahkan hari ini, peluang mereka membentur tiang tiga kali,” ujarnya.

“Namun, saya tidak setuju dengan keputusan wasit karena dia bisa saja memberikan kartu merah kepada Sanchez pada pelanggaran pertama,” jelas Wenger.

Senada dengan Wenger, Rio Ferdinand juga melihat ada yang salah dengan keputusan wasit di laga Liverpool vs Inter Milan.

Rio Ferdinand mengatakan bahwa Alexis Sanchez hanya berusaha untuk merebut bola dari kaki Fabinho.

“Dia memenangi bola, Anda tidak bisa mengatakan kepada saya bahwa dia seharusnya tidak mencoba memenangi bola itu."

"Lihat betapa rendah kakinya,” kata Ferdinand kepada BT Sport.

“Dia berusaha membuat kakinya menjauh."

"Dalam tayangan lambat, itu membuatnya terlihat lebih buruk dari kenyataannya."

"Dia sebenarnya berusaha memenangi bola, dia bodoh karena memberi wasit kesempatan untuk membuat keputusan,” katanya.

Rio Ferdinand mengaku tidak percaya jika pelanggaran yang dilakukan oleh Alexis Sanchez harus berbuah kartu kuning kedua.

“Ya, itu pelanggaran, tetapi saya tidak percaya itu berbuah kartu kuning."

"Reaksi wasit tampak seperti seseorang yang belum pernah bermain, itulah yang saya kira,” katanya.

Di sisi lain, pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, mengakui bahwa timnya tersingkir dari Liga Champions 2021-2022 dengan rasa penyesalan setelah mengalahkan Liverpool di Anfield.

"Tentu saja ada penyesalan besar karena kami ingin mencapai babak 16 besar ini dengan semua kekuatan," ucap Inzaghi, dikutip dari Football Italia.

"Kami melawan Liverpool, yang bersama dengan Manchester City dan Bayern Muenchen adalah tim terbaik di Eropa saat ini, dan kami melawan mereka dengan ketat," tuturnya.

Pada laga tersebut, dua menit setelah gol Martinez ke gawang Liverpool, Inter bisa dibilang kehilangan momentum saat Alexis Sanchez diusit wasit karena mendapat kartu kuning kedua.

Alexis Sanchez diusir keluar lapangan setelah melancarkan tekel berbahaya ke gelandang jangkar Liverpool Fabinho.

Inzaghi biasanya mengganti pemain yang mendapat kartu kuning, tetapi saat melawan Liverpool dia memilih untuk mempertahankan Alexis Sanchez. 

Terkait hal itu, dia mengaku tak menyesal tak melakukan perubahan atau mengganti Alexis Sanchez.

"Sama sekali tidak karena pada saat itu saya membutuhkan Sanchez di lapangan dan tidak akan mengubahnya pada malam seperti ini," ujarnya.

Meski demikian, mantan pelatih Lazio itu mengakui menyesali apa yang dialami Sanchez karena membuat tim kehilangan momentum.

"Penyesalan adalah Sanchez karena Liverpool benar-benar terguncang oleh gol Lautaro Martinez dan saya ingin melihat apa yang terjadi setelah itu," tuturnya. (*)