Billy Korban Penembakan di Papua Dimakamkan, Istri Tiada Henti Menangis, Sang Kakak Pingsan

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUBJABAR.ID, BANDUNG- Isak tangis dan kesedihan mengiringi pemakaman Billy Garibaldi, korban penembakan Kelompok Separatis Teroris (KST) Papua, Rabu (9/3/2022).

Ratusan orang mengantarkan Billy Garibaldi ke tempat peristirahatan terakhirnya di permakaman keluarga di Permakaman Bojong Kaliki, Desa Bojong, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung.

Jenazah Billy Garibaldi dibawa dari rumah duka yang berada di Kampung Cibuah, Desa Panyadap, Kabupaten Bandung.

Meski berbeda kecamatan, jarak antara rumah duka dan permakaman tak begitu jauh, sekitar 3 kilometer. Daerah tersebut merupakan perbatasan Solokanjeruk dan Majalaya.

Istri Billy Garibaldi, Lia, terlihat tak henti meneteskan air mata saat prosesi pemakaman, sesekali ia menghapus air matanya.

Seorang kerabatnya kerap menenangkannya dengan mengelus pundak Lia. Begitu juga dengan anggota lain keluarganya antara lain kakak, anak, dan pamannya.

Baca juga: Kosim Ungkap Sosok Ibo, Pria Subang Pekerja Tower BTS yang Tewas Ditembak KKB Papua

Bahkan ketika jenazah akan dimasukkan ke liang lahat, tiba-tiba seorang pria pingsan dan dibopong oleh kerabatnya. Belakangan diketahui, pria yang pingsan tersebut merupakan kakak Billy Garibaldi.

Prosesi pemakaman Billy Garibaldi yang dikenal warga merupakan orang baik mulai digelar sekitar pukul 10.00 WIB.

Menurut Kepala Desa, yang juga masih saudaranya, Teddy Julian Taufik, jenazah Billy Garibaldi tiba di rumah duka tadi dini hari.

"Tiba di rumah duka, sekitar pukul 02.30 WIB," ujar Teddy setelah pemakaman.

Teddy, mengaku bersyukur, pemakaman sudah dilaksanakan dan lancar.

"Billy itu adalah sosok yang baik, soleh, dan bertanggung jawab terhadap keluarga. Ini terlihat dari semangat bekerja," kata dia.

Teddy mengatakan Billy Garibaldi merupakan keponakannya dan sudah lama kerap bekerja di luar Pulau Jawa dan sudah lama bekerja di Papua.

Baca juga: Jenazah Billy Garibaldi dan 7 Korban Lain Penembakan KKB Diterbangkan Pagi Ini dari Puncak Papua

"Kalau yang sekarang itu keberangkatan ke Papua baru sekitar dua minggu. Sebelumny,a pernah juga sekitar 3 bulanan di sana," ucap Teddy.