Persib Bandung
Persib Bandung Perpanjang Kontrak Gelandang Naturalisasi Idola Bobotoh, Hari Ini di Tahun Lalu
Persib Bandung dan sang pemain sepakat untuk kembali bekerja sama di musim ini.
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung resmi memperpanjang kontrak dengan satu pemainnya.
Pemain itu adalah gelandang naturalisasi asal Argentina Esteban Vizcarra.
Namun, ini bukan terjadi pada hari ini.
Melainkan tepat tanggal 2 Maret tahun lalu atau tahun 2021.
Penandatanganan perpanjangan kontrak kerja sama antara Persib Bandung dan Esteban Vizcarra digelar di Graha Persib, Jalan Sulanjana Kota Bandung, 2 Maret 2021.
Kubu Maung Bandung dan Vizcarra sepakat melanjutkan kerja sama untuk musim Liga 1 2021/2022.
Itu membuat Vizcarra mengarungi musim ketiganya bersama Maung Bandung.
Pertama kali bergabung pada musim 2019, pemain bernomor punggung 10 tersebut sukses mencetak tiga gol dari 27 laga yang dimainkan.
Sementara musim kedua, belum ada gol tercipta karena kompetisi berhenti.
Persib merupakan pemuncak klasemen Liga 1 2020 sebelum dibatalkan karena pandemi Covid-19.
Catatan itu menjadi target yang juga harus kembali dicapai oleh tim ini di Liga 1 2021.
Penampilan yang dinilai cukup baik membuat Vizcarra kembali mendapat tawaran perpanjangan komtrak.
Pemain naturalisasi asal Argentina tersebut sepakat memperpanjang kontrak bersama tim Maung Bandung.
Sebelumnya, masa kontrak pemain berkebangsaan Argentina itu berakhir pada 31 Januari 2021.

Profil Esteban Vizcarra
Tahun 2010, Persib Bandung nyaris memboyong pemain ini.
Ia sudah ikut berlatih dan membela Maung Bandung di ajang Inter Island Cup (IIC).
Kisruh di kursi kepelatihan Persib membuatnya terdepak dan kemudian tak jadi direkrut Persib.
Bersama tim lain, namanya berkibar. Ia sukses mempersembahkan gelar juara.
Dan tahun 2019, ia akhirnya berlabuh ke Persib Bandung.
Ibarat jodoh yang tertunda, pemain ini pun siap memberikan yang terbaik bagi Persib Bandung kini.
Nama pemain tersebut adalah Esteban Vizcarra.
Kedatangannya pada musim 2019 disambut cukup meraih oleh bobotoh.
Pasalnya, gelandang berusia 35 tahun itu akhirnya berlabuh di Persib setelah bertahun-tahun selalu masuk daftar pemain incaran.
Pemain yang bernama lengkap Esteban Gabriel Vizcarra itu lahir di Belén de Escobar, Argentina, 11 April 1986.
Dia memulai karier di Huracán, Liga Argentina pada tahun 2005.
Ketika membela Huracán, Vizcarra tampil cukup produktif sebagai seorang gelandang serang. Vizcarra mampu mencetak 19 gol dari 40 kali penampilan.
Performa apiknya itu membawa Vizcarra ke klub Liga Argentina lainnya, Douglas Haig pada 2008.
Di sana, Penampilan Vizcarra sempat menurun karena hanya tampil 15 kali dengan catatan 3 gol selama musim 2008-2009.
Lalu dia sempat mencoba peruntungan ke benua Eropa pada tahun 2009.
Dia bermain untuk klub Liga Spanyol, CD Salobreña. Namun di Spanyol, kariernya tak bertahan lama. Di tahun yang sama, Esteban Vizcarra memutuskan hijrah ke Indonesia.
Klub pertama yang dibela Vizcarra adalah Pelita Jaya. Kala itu, Vizcarra masih berusia 23 tahun. Menjadi sesuatu yang cukup unik karena pada umumnya, pemain asing datang ke Indonesia saat usianya sudah matang atau menuju masa pensiun.
Vizcarra yang baru merumput di Indonesia tampil cukup apik bersama Pelita Jaya. Dia tampil menawan dengan catatan enam gol dari 30 pertandingan bersama Pelita Jaya.
Di Pelita Jaya, nama Esteban Vizcarra semakin dikenal luas oleh publik Indonesia. Kemampuannya dalam melakukan akselerasi di area pertahanan lawan membuat Vizcarra menjadi salah satu pemain asing yang diperhitungkan.
Sesudah memperkuat Pelita Jaya, Vizcarra mencoba ikut seleksi bersama Persib yang kala itu sedang membangun skuat untuk menghadapi Liga Indonesia 2010-2011.
Persib yang ditangai oleh pelatih asal Serbia, Daniel Darko Jankovic mencoba kemampuan Vizcarra pada turnamen Inter Island Cup (IIC).
Namun Daniel tidak tertarik terhadap kemampuan Vizcarra kala itu.
Terlempar dari Persib, Vizcarra direkrut oleh Semen Padang. Di Semen Padang, Vizcarra mendapat penampilan terbaiknya. Dia berseragam Semen Padang selama lima musim sejak 2010.
Di tim berjuluk Kabau Sirah itu, Vizcarra tampil sebanyak 94 kali dan mencetak 26 gol. Satu trofi Indonesia Premier League (IPL) 2012 dipersembahkan Vizcarra untuk Semen Padang.
Pada tahun 2016, karier Vizcarra semakin melejit dengan memperkuat Arema Cronus. Bisa dibilang, Arema Cronus menjadi klub yang membuat Vizcarra banyak meraih gelar juara.
Dimulai dari Piala Bhayangkara 2016 dan 2017, Bali Island Cup 2016, dan Piala Presiden 2017. Semua gelar itu membuat Vizcarra kian berkibar di sepak bola Tanah Air.
Lalu pada 2018, Esteban Vizcarra yang sudah berada di Indonesia kurang lebih 10 tahun terakhir resmi melepas status kewarganegaraan Argentina.
Dia akhirnya menjadi pemain naturalisasi dengan catatan satu kali pertandingan tanpa mencetak gol.
Selepas bersama Arema, Esteban Vizcarra akhirnya hijrah ke Sriwijaya FC pada musim 2018. Di sana, Vizcarra menjadi tulang punggung tim dengan bermain sebanyak 32 kali dan mencetak 11 gol.
Kendati Vizcarra tak mampu menyelematkan Sriwijaya FC dari jurang degradasi, namanya menjadi incaran beberapa klub besar. Salah satunya adalah Persib yang ngotot untuk mendapatkan tanda tangannya.
Bertahun-tahun selalu dikaitkan dengan Persib, Vizcarra akhirnya berlabuh ke Persib pada musim 2019.
Dia mendapat kontrak selama dua tahun dan memperpanjangnya kembali di awal 2021 untuk satu tahun ke depan.
"Dari dulu ada rumor tapi alhamdulillah sekarang resmi bergabung. Motivasi saya tinggi, karena ini tim besar punya suporter luar biasa, pasti saat masuk lapangan, suporter dukung kami, itu motivasi tinggi dan saya akan kasih maksimal, setiap latihan dan pertandingan," ujar Esteban Vizcarra, di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Jumat (18/1/2019).
Baru bergabung dengan Persib, Vizcarra harus langsung menepi karena ada patahan tulang di bagian lutut. Vizcarra lalu melakukan operasi dan harus beristirahat selama dua bulan. Dia pun harus absen pada laga awal Persib di Liga 1 2018.
Operasi itu pula lah yang membuat Vizcarra tak tampil maksimal pada musim debutnya bersama Persib. Dia tampil sebanyak 28 kali dan mengemas 3 gol.
Dianggap sudah sembuh sepenuhnya dari cedera lutut, penampilan Vizcarra membaik memasuki Liga 1 2020.
Dia bermain sebanyak 3 kali dari 3 pertandingan Persib sebelum dihentikan karena pandemi virus corona.
Di musim ini, Vizcarra tentu ingin memberikan yang terbaik bagi Persib. Pemilik nomor punggung 10 ini ingin meneruskan tren memberikan gelar juara bagi klub yang pernah dibelanya.
"Saya harap bisa membawa Persib juara musim ini. Dengan skuat yang ada saat ini, saya optimis Persib bisa berbicara banyak di liga," katanya.
Baca juga: Bobotoh Persib Pasti Berharap Persija Bangkit dari Kekalahan, Menang di Pekan 29 Bakal Bantu Maung