KISAH 2 Nelayan Indramayu yang 3 Jam Terapung-apung di Laut Hanya Pegangan Benda Ini

Para nelayan atau anak buah kapal (ABK) KM Luragung sempat terapung-apung di tengah laut selama kurang lebih 3 jam.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Hermawan Aksan
Satpolair Polres Indramayu
Petugas saat menyelamatkan korban tenggelamnya KM Luragung di Perairan Eretan Indramayu, Kamis (10/2/2022). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Para nelayan atau anak buah kapal (ABK) KM Luragung sempat terapung-apung di tengah laut selama kurang lebih 3 jam.

Kapal yang mereka naiki tenggelam di Perairan Eretan Indramayu setelah mengalami kebocoran badan kapal di bagian lambung sebelah kiri.

Komandan Tim POS SAR Cirebon, Syarif, mengatakan, mereka selamat setelah berpegangan pada alat apung berupa drum.

"Mereka mengandalkan alat apung yang berada di kapal tersebut saat terombang-ambing," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Jumat (11/2/2022).

Baca juga: DRAMATIS Proses Penyelamatan 2 ABK KM Luragung yang Tenggelam di Laut: Anak Saya Belum Ketemu

Syarif menceritakan, kejadian itu berawal saat KM Luragung bertolak dari Muara Bugel menuju perairan Kalimenir sekitar pukul 08.00 WIB.

Namun, pada pukul 09.30 WIB, KM Luragung mengalami kebocoran di lambung kiri.

"Kru kapal kemudian berupaya untuk menambal kebocoran kapal tapi kapal tetap tenggelam," ujarnya.

Nyawa mereka selamat setelah KM Langkah Pasti 07 menemukan para ABK tersebut tengah terombang-ambing di tengah laut sekitar pukul 12.30 WIB.

Ada dua ABK yang saat itu berhasil diselamatkan, yakni Juanda (55) dan Juwanto (49).

Keduanya warga Desa Sukahaji, Kecamatan Patrol, Kabupaten Indramayu.

Namun, masih ada 1 ABK lagi yang hingga saat ini belum diketahui keberadaannya.

Dia adalah Apandi (38), juga warga Desa Sukahaji, Kecamatan Patrol, Kabupaten Indramayu

Tim SAR Gabungan pun masih berupaya melakukan pencarian di hari kedua ini.

"Nelayan yang hilang informasinya pegang alat apung juga, tapi kemungkinan terpisah dari rekannya," ujar dia. (*)

Tim SAR Gabungan saat upaya pencarian ABK KM Luragung yang hilang di Perairan Eretan Indramayu, Jumat (11/2/2022). Foto istimewa/POS SAR Cirebon

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved