Persib Bandung
Parahnya Lini Depan Persib Lawan Bhayangkara, Punya 2 Striker Asing Tak Buat Satu Pun Shoot on Goal
Lini depan Persib Bandung tidak bisa berbuat banyak di laga melawan Bhayangkara FC.
Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha
TRIBUNJABAR.ID, BALI - Sejumlah pemain yang kembali memperkuat Persib Bandung setelah sembuh dari corona tak bisa menyelamatkan timnya dari kekalahan melawan Bhayangkara tadi malam.
Di laga semalam, Maung Bandung kembali diperkuat Marc Klok, Victor Igbonefo, David da Silva, dan Bruno Cantanhede.
Dalam pertandingan pekan ke-23 Liga 1 2021/2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, kemarin malam, Persib ditaklukkan Bhayangkara FC dengan skor 0-1.
Gol kemenangan tim berjuluk The Guardian itu diciptakan oleh Sani Rizki Fauzi pada menit ke-76.
Sementara Persib yang sudah diperkuat dua bomber asingnya itu tak mampu menceploskan satu gol pun ke gawang lawan.
Bahkan para pemain Persib hanya mampu melepaskan tujuh tembakan sepanjang pertandingan.
Dari catatan statistik yang dikeluarkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi, dari tujuh tembakan itu, tak ada satu pun yang mengarah ke gawang Bhayangkara FC.
Ini menunjukkan lini depan Maung Bandung tengah bermasalah.
Kekalahan ini membuat Persib tertahan di peringkat kelima klasemen sementara Liga 1.
Persib memiliki 43 poin dan masih memiliki satu tabungan pertandingan tersisa setelah laga kontra PSM Makassar ditunda.
Bagi Bhayangkara FC, kemenangan atas Persib membuat posisinya kembali ke puncak klasemen.
Bhayangkara mengumpulkan 49 poin dan hanya berselisih satu angka dari Arema FC di peringkat kedua.
Kiper Persib, Teja Paku Alam, memberikan selamat kepada Bhayangkara FC karena telah meraih kemenangan pada laga kali ini.
Menurutnya, para pemain Persib telah berjuang semaksimal mungkin dengan situasi dan kondisi yang ada.
"Malam ini kami sudah berusaha semaksimal mungkin dengan pemain yang ada. Mereka menunjukkan fighting spirit luar biasa. Saya ucapkan terima kasih juga kepada teman-teman yang sudah berjuang habis-habisan.
Dalam pertandingan malam ini, pemain yang diturunkan memang sebagian besar bukan tim utama.
Bahkan dalam starting line up, ada empat pemain muda yang bermain yakni Beckham Putra Nugraha, Syafril Lestaluhu, Kakang Rudianto, dan Mario Jardel.
Menurut pemain bernomor punggung 14 itu, kualitas para pemain muda ini tidak kalah dengan tim utama.
Bahkan bisa dibilang, kualitasnya cukup seimbang dengan para pemain Bhayangkara FC.
"Sementara ini tidak terlalu berpengaruh. Cuman pemain muda butuh waktu untuk bermain lebih banyak supaya bisa menunjukkan permainan yang bagus," katanya.
Secara keseluruhan, Teja menilai permainan Persib sudah cukup bagus meskipun harus menelan kekalahan.
Terutama para pemain belakang yang mampu menahan gempuran lini depan Bhayangkara FC.
"Untuk Persib di babak pertama dan babak kedua hampir main konsisten cuman hanya beberapa kali kami miss saja," ucapnya.
Di samping itu, meski kebobolan, Teja tetap tampil prima dengan melakukan beberapa kali melakukan penyelamatan penting.
Menurut catatan, kiper asal Sumatera Barat itu melakukan lima kali penyelamatan yang mengarah ke gawangnya.
Teja mengaku bahwa apa yang dilakukannya merupakan bagian dari tugasnya untuk menjaga gawang Persib.
Dia pun menilai bahwa apa yang dilakukan merupakan hasil dari kerja sama tim.
"Sebenarnya kalau saya bilang itu penyelamatan tidak juga sebenarnya itu kerja sama pemain juga. Saya tetap fokus di lapangan pemain juga tetap fokus di lapangan saling support saja," ucapnya.
Baca juga: KATA PENGAMAT tentang Kekalahan Persib Bandung: Pemain Banyak yang Jalan di Lapangan