Persib Bandung

Kehadiran Bruno dan DDS ke Persib Bandung Tak Beri Efek Instan, Antar Bhayangkara FC ke Puncak

Kembalinya Marc Klok, David da Silva, dan Bruno Cantanhede ternyata tak berefek pada kemenangan Persib Bandung saat melawan Bhayangkara FC.

Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Giri
Penyerang Persib Bandung David da Silva menguasai bola diapit dua pemain Bhayangkara FC pada laga di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Minggu (6/2/2022) malam. (ligaindonesiabaru.com) 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha

TRIBUNJABAR.ID, BALI - Kembalinya Marc Klok, David da Silva, dan Bruno Cantanhede ternyata tak berefek pada kemenangan Persib Bandung saat melawan Bhayangkara FC.

Justru, Persib Bandung "memberi jalan" Bhayangkara FC kembali ke puncak klasemen sementara setelah pertarungan di pekan ke-23 Liga 1 2021-2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Minggu (6/2/2022) malam.

Persib ditaklukkan Bhayangkara FC dengan skor 0-1.

Gol kemenangan tim berjuluk The Guardian itu diciptakan oleh Sani Rizki Fauzi pada menit ke-76.

Pada laga ini, Persib yang sudah diperkuat dua bomber asing yang absen saat mengalahkan Persikabo 1973.

Begitu juga dengan Marc Klok yang di laga itu juga absen karena positif Covid-19.

Melawan Bhayangkara FC, para pemain Persib hanya mampu melepaskan tujuh tembakan sepanjang pertandingan.

Dari catatan statistik yang dikeluarkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi, dari tujuh tembakan itu, tak ada satu pun yang mengarah ke gawang Bhayangkara FC.

Kekalahan ini membuat Persib tertahan di peringkat kelima klasemen sementara Liga 1.

Persib memiliki 43 poin dan masih memiliki satu tabungan pertandingan tersisa setelah laga kontra PSM Makassar ditunda.

Bagi Bhayangkara FC, kemenangan atas Persib membuat posisinya kembali ke puncak klasemen.

Bhayangkara mengumpulkan 49 poin dan hanya berselisih satu angka dari Arema FC di peringkat kedua.

Setelah laga, kiper Persib, Teja Paku Alam, memberikan selamat kepada Bhayangkara FC karena telah meraih kemenangan pada laga kali ini.

Menurutnya, para pemain Persib telah berjuang semaksimal mungkin dengan situasi dan kondisi yang ada.

"Mereka menunjukkan fighting spirit luar biasa. Saya ucapkan terima kasih juga kepada teman-teman yang sudah berjuang habis-habisan," ucap Teja.

Melawan  Bhayangkara FC, pemain yang diturunkan memang sebagian besar bukan tim utama.

Bahkan dalam starting line up, ada empat pemain muda yang bermain yakni Beckham Putra Nugraha, Syafril Lestaluhu, Kakang Rudianto, dan Mario Jardel.

Namun, menurut pemain bernomor punggung 14 itu, kualitas para pemain muda ini tidak kalah dengan tim utama.

Bahkan bisa dibilang, kualitasnya cukup seimbang dengan para pemain Bhayangkara FC.

"Sementara ini tidak terlalu berpengaruh. Cuma, pemain muda butuh waktu untuk bermain lebih banyak supaya bisa menunjukkan permainan yang bagus," katanya.

Secara keseluruhan, Teja menilai permainan Persib sudah cukup bagus meskipun harus menelan kekalahan.

Terutama para pemain belakang yang mampu menahan gempuran lini depan Bhayangkara FC.

"Untuk Persib di babak pertama dan babak kedua hampir main konsisten cuman hanya beberapa kali kami mis saja," ucapnya.

Di samping itu, meski kebobolan, Teja tetap tampil prima dengan melakukan beberapa kali penyelamatan penting.

Menurut catatan, kiper asal Sumatera Barat itu melakukan lima kali penyelamatan bola yang mengarah ke gawangnya.

Teja mengaku bahwa apa yang dilakukannya merupakan bagian dari tugasnya untuk menjaga gawang Persib.

Dia pun menilai bahwa apa yang dilakukan merupakan hasil dari kerja sama tim.

"Sebenarnya kalau saya bilang itu penyelamatan tidak juga sebenarnya itu kerja sama pemain juga. Saya tetap fokus di lapangan pemain juga tetap fokus di lapangan saling support saja," ucapnya.

Tetapi kali ini, dia gagal membendung bola tembakan Sani Rizki dari dalam kotak penalti setelah mengelabui Victor Igbonefo yang juga menjalani laga comeback seusai absen melawan  Persikabo 1973.

Puas

Di kubu lawahm Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster, mengaku sangat puas bisa meraih poin penuh pada pertandingan menghadapi Persib.

Menurut dia, Bhayangkara FC bisa mengontrol penuh jalannya permainan.

"Itu hal yang bagus," ujar Munster dalam sesi jumpers virtual setelah pertandingan.

Selain itu, Evan Dimas dan kawan-kawan mampu mencatatkan clean sheet.

Sehingga dia menilai permainan Bhayangkara FC melawan Persib ini menjadi salah satu yang terbaik.

Pujian pun dilontarkan oleh pelatih asal Irlandia Utara itu kepada pencetak gol Sani Rizki Fauzi.

Menurut dia, gol yang dilakukan oleh pemain asal Sukabumi itu sangat berkelas.

"Sani adalah pemain yang sangat bagus. Saya tahu Sani punya kemampuan untuk melakukan itu. Saya tahu Sani bisa mencetak gol bahkan sebelum dia mencetak gol," ujarnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved