Persib Bandung

KRONOLOGI Sembilan Pemain Persib Bandung Ketahuan Terserang Covid-19, Berawal dari Satu Orang Sakit

Persib Bandung kemungkinan masih tampil tanpa sembilan pemain saat berhadapan dengan PSM Makassar di pekan ke-22, Rabu (2/2/2022). 

Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Giri
persib.co.id
Para pemain Persib Bandung merayakan kemenangan atas Persikabo 1973 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Sabtu (29/1/2022) malam. Meski tampil tanpa sembilan pemain yang mayoritas penggawa utama, Persib tetap menang. 

"Tapi yang saya baca memang presentase untuk varian Covid sekarang ke arah Omricon. Hampir 90 persenlah varian Omricon. Sifatnya yang saya tahu penyebarannya cukup cepat," ucapnya.

Meski belum bisa memastikan, Rafi menduga bahwa kesembilan pemain ini memang terpapar Omicron.

Sebab apa yang dirasakan para pemain semua mengarah ke varian tersebut.

"Dari pengamatan saya dan dari literatur yang saya baca, dari penyebaran yang begitu cepat, gejala ringan, dan cepat sembuh kelihatannya, saya berasumsi ini adalah Omicron," katanya.

Terkait kondisi pemain, Rafi mengungkapkan semuanya relatif lebih baik.

Gejalanya, lanjut Rafi, tidak seberat ketika varian Delta mendominasi penyebaran Covid-19 di Indonesia.

"Sekarang lebih ke sakit badan, kepala, dan kering tenggorokan. Semua keluhan rata-rata seperti rasa tidak enak, sakit kepala, dan kering tenggorokan," ujarnya.

Saat ditanya siapa saja pemain yang terpapar, Rafi menolak menjawab karena terikat kode etik kerahasiaan pasien. Sejauh ini, manajemen juga masih menutup rapat informasi tersebut.

Namun, dugaan kemudian mengarah pada nama-nama yang tidak berada di lineup maupun bench pada laga melawan Persikabo.

Mereka adalah Nick Kuipers, Victor Igbonefo, Supardi Nasir, Marc Klok, Febri Hariyadi, Dedi Kusnandar, Bruno Cantanhede, David da Silva, dan Ezra Walian.

Tempat Berbeda

Rafi mengatakan, sembilan pemain Persib yang terpapar Covid masih menjalani karantina di beberapa tempat di Bali.

Merujuk pada aturan yang berlaku, para pemain yang terpapar harus menjalani karantina selama 10 hari.

"Kami pantau 10 hari itu. Bilamana gejala sama sekali tidak ada, kami akan lakukan pemeriksaan PCR. Kalau kurang 10 hari PCR negatif, biasanya bisa lepas dari proses karantina," ujarnya.

Rencananya, Senin ini akan kembali dilakukan tes PCR kepada semua pemain yang positif.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved