Ada Pemain di Liga 1 Positif Covid-19 Diduga Karena Kelalaian Individu dan Klub
9 Pemain persib positif Covid-19, Direktur PT Liga Indonesia Baru menduga itu karena ada kelalaian dari klub dan individu
Penulis: Cipta Permana | Editor: Mega Nugraha
Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana.
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Direktur PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), Akhmad Hadian Lukita, mengatakan, temuan pemain peserta Liga 1 positif Covid-19 karena kelalaian dari klub atau individu.
"Ada dugaan klub atau pemain itu sendiri mungkin mulai lalai. Menurut kami tentu ada kegiatan-kegiatan di luar liga yang mungkin jadi penyebabnya. Tapi kalau memang klub, harusnya semuanya kena, tapi ini kan satu-satu. Ini berarti tergantung aktivitas masing-masing pemain. Berarti individunya. Yang kena mungkin karena tidak disiplin menjalankan prokes," ucapnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, 9 pemain Persib positif Covid-19. Diikuti dengan klub lain. Atas dasar itu, PT LIB bakal mengirim surat imbauan kepada seluruh klub peserta Liga 1 agar menggencarkan penerapan protokol kesehatan.
Baca juga: Agenda Persib Hari Ini, Pemain Diliburkan Lagi, Terkait Penambahan Pemain yang Terpapar Covid?
"Hari ini juga kita kirim surat ke klub-klub untuk menjaga prokes. Kita imbau dulu, kalau nanti dilanggar, tentu akan merugikan klub-klub itu sendiri," katanya.
Hal senada disampaikan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali. Dia meminta PSSI untuk segera mengambil tindakan dan mencari solusi agar situasi ini tidak semakin meluas.
"Saya sudah minta supaya PSSI mengingatkan kembali kepada klub-klub peserta Liga 1 untuk memperketat prokes sesuai komitmen mereka, seperti yang sudah disepakati sebelum bergulirnya Liga 1," ujar Amali dalam rilisnya kepada wartawan, Minggu (30/1/2022).
Ia mengingatkan pentingnya menjaga prokes. Sebab, hal tersebut akan turut berdampak pada keberlangsungan kompetisi sepakbola tanah air, terutama jika semakin banyaknya anggota peserta Liga 1 yang tertular virus Corona.
Baca juga: KRONOLOGI Sembilan Pemain Persib Bandung Ketahuan Terserang Covid-19, Berawal dari Satu Orang Sakit
"Saya ingin mengingatkan kembali bila komitmen awal yang sudah disepakati tidak diperhatikan, maka akan mengganggu kelancaran jalannya kompetisi. Ini akan merugikan semua pihak, termasuk klub itu sendiri beserta para pemainnya," ucapnya.
Ia mengajak seluruh pihak yang terlibat dalam kompetisi sepakbola, untuk mematuhi setiap aturan yang diberikan, termasuk sistem bubble dan pembatasan mobilitas yang diterapkan.
"Jangan kita lengah karena pandemi ini belum berakhir. Manajemen klub harus lebih memperketat lagi dan menjaga timnya supaya mematuhi bubble sistem yg berlaku, hanya dari hotel tempat menginap ke tempat pertandingan dan sebaliknya. Jangan sampai keluar dari area itu," katanya
Informasi yang dihimpun TribunJabar.id dari berbagai sumber, hingga pekan ke-21 berlangsungnya kompetisi BRI Liga 1 musim ini, sejumlah peserta Liga 1 yang pemainnya tertular virus corona yakni, Persib Bandung (sembilan orang), Arema FC (lima orang), Persebaya Surabaya (tiga orang), PSM Makassar (satu orang), Persija Jakarta (dua orang), PSS Sleman (tiga orang)
Kemudian, Persik Kediri (tiga orang), Barito Putera (satu orang), Persiraja Banda Aceh (masih dirahasiakan) (Cipta Permana).