Lakukan 8 Save dan 8 Clean Sheet buat Persib, Teja Paku Alam Dapat Pujian Dua Pelatihnya Seperti Ini

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha

TRIBUNJABAR.ID, BALI - Pelatih kiper Persib Bandung, Luizinho Passos, mengapresiasi kinerja Teja Paku Alam pada pertandingan kontra Persikabo di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Sabtu (29/1/2022) malam.

Pada laga yang berakhir 1-0 untuk kemenangan tim Maung Bandung itu, Teja melakukan banyak penyelamatan gemilang hingga akhirnya tiga poin berhasil didapat.

"Yang pertama saya rasa semua pemain di tim ini bermain dengan sangat bagus, bermain dengan spirit yang bagus," ujar Passos, Minggu (30/1/2022).

Passos menuturkan, pemain bernomor punggung 14 itu tampil sangat bagus pada laga semalam.

Baca juga: Lini Belakang Persib Patut Diapresiasi, Terutama Teja Paku Alam, Shella Sri Rahayu: Local Pride!

Selain itu, Teja tampil sangat fokus karena ambisinya untuk menjadi kiper yang hebat.

"Dia banyak menunjukkan kemajuan di setiap pertandingan dan selalu menampilkan yang terbaik untuk Persib Bandung," katanya.

Pada laga kontra Persikabo, terjadi duel yang sangat seru antara Teja dan Ciro Alves.

Percobaan tembakan yang dilakukan Ciro sepanjang pertandingan selalu berhasil dimentahkan Teja.

Menurut pelatih kiper asal Brasil itu, setiap kiper sudah seharusnya memiliki fokus sangat tinggi untuk melakukan penyalamatan serta membantu tim meraih kemenangan.

"Tadi malam Teja menunjukkan itu bagi kami karena ada banyak sepakan mengarah ke gawang tapi Teja dalam penempatan posisi yang bagus dan karena itu bisa melakukan banyak save."

"Mungkin ada delapan atau lebih penyelamatan yang dilakukannya," katanya.

Sejauh ini, Teja telah mencatatkan delapan kali clean sheet dan menjadi salah satu yang terbaik di Liga 1 2021/2022.

Gawang Persib pun masih yang terminim kebobolan bersama Arema FC, yakni 13.

Passos berharap, pertandingan melawan Persikabo menjadi pelajaran yang sangat penting bagi mantan kiper Semen Padang dan Sriwijaya FC itu untuk menatap laga berikutnya.

Baca juga: BERITA POPULER PERSIB: Pemain Muda Luar Biasa, Hari Ini Diumumkan 9 Pemain yang Positif Covid-19

"Saya harap setelah pertandingan kemarin dia bisa terus berkembang."

"Karena saya punya satu target, yaitu Persib Bandung bisa menjadi juara."

"Dan saya harap setiap kiper bisa menampilkan performa terbaik untuk membantu tim, supaya bisa mewujudkan target juara," ucapnya.

Teja Paku Alam juga mendapat pujian dari pelatih Robert Alberts. 

Persib Bandung memang tampil luar biasa saat menghadapi Persikabo 1973 di Stadion Gelora Ngurah Rai Denpasar, Sabtu (29/1/2022).

Selain Kakang Rudianto, pemain muda lain pun mendapat kesempatan bermain dari pelatih Persib, Robert Alberts.

Mereka adalah Mario Jardel dan Muhamad Syafril Lestaluhu. 

Selain tentunya Beckham Putra yang sudah sering dimainkan, bahkan menjadi starter.

Di dalam daftar susunan pemain, Persib Bandung pun masih memiliki nama Ferdiansyah dan Dimas Juliono Pamungkas di bangku cadangan.

Khusus Kakang Rudianto, meskipun menjadi pertandingan debutnya, ia mampu menjawab kepercayaan pelatih dengan bermain apik saat berduet dengan bek senior Achmad Jufriyanto selama 90 menit.

Baca juga: Kalah Tipis, Persikabo Sempat Sepelekan Persib Bandung yang Kehilangan 9 Pemain

Penampilan tidak kalah apik pun ditunjukkan oleh Mario Jardel yang masuk menggantikan Abdul Aziz pada menit ke-58 lantaran cedera.

Pemain kelahiran 7 November 2000 tersebut mampu memainkan peran sebagai gelandang bertahan meskipun posisi aslinya adalah bek tengah.

Pertandingan menghadapi Persikabo 1973 malam tadi menjadi kesempatan kelima Mario diturunkan oleh Robert Rene Albert, setelah sebelumnya diturunkan saat Maung Bandung berhadapan dengan Bhayangkara FC (16/10/2021), kemudian melawan Persela Lamongan (4/11/2021), versus Persik Kediri (12/12/2021), dan Persita Tangerang (7/1/2022).

Selanjutnya, M Syafril Lestaluhu yang masuk menggantikan Beckham Putra pada penghujung laga, tepatnya di menit 90+3.

Karena menit bermain yang minim, ia belum mampu menunjukkan kualitasnya.

Di sisi lain, tambahan tiga poin Persib Bandung dari Tira-Persikabo 1973 menempatkan tim asuh Robert Alberts naik ke peringkat dua klasemen, dari sebelumnya peringkat kelima dengan mengumpulkan 43 poin atau berselisih hanya satu poin dari Arema FC sebagai pemuncak klasemen, dengan jumlah 44 poin.

Persib Bandung mampu menggeser posisi  Bhayangkara FC, Persebaya Surabaya, dan Bali United.

Meskipun memiliki jumlah poin yang sama dengan Persib Bandung, Bhayangkara FC hanya berselisih gol dan kalah dalam pertemuannya dengan Persib Bandung.

Bhayangkara FC pun baru akan bertanding pada Selasa (1/2/2022) menghadapi tim urutan 17 klasemen, Barito Putera.

Selain Bhayangkara FC, posisi Persib Bandung pun diancam oleh tim pesaing papan atas lainnya, seperti Persebaya Surabaya dan Bali United di tempat keempat dan kelima.

Sebab, Persebaya yang telah mengumpulkan 42 poin, baru akan bertanding pada Rabu (2/2/2022) menghadapi PSIS Semarang.

Bali United FC, yang telah mengumpulkan 41 poin, akan menghadapi Persikabo 1973, pada Kamis (3/2/2022).

Setelah menaklukkan Tira-Persikabo 1973, Persib Bandung pun telah dinantikan oleh PSM Makassar untuk bertanding pada Rabu (2/2/2022) nanti, di Stadion Kapten I Wayan Dipta.

Jika sembilan pemain masih absen, sepertinya akan cukup berat ketika menghadapi PSM Makassar.

Namun, masih ada peluang bagi Maung Bandung untuk memenangkan laga tersebut.

Pelatih Persib, Robert Alberts, menyebut bahwa timnya pantas menang di laga ini.

Robert pun mengucapkan selamat kepada Kakang Rudianto yang mampu mencetak gol di laga debutnya.

"Kenapa saya kira kami layak menang karena tim kami bisa memanfaatkan peluang."

"Saya juga mengucapkan selama kepada teman-teman pemain yang lain seperti Frets Butuan dan yang lainnya," kata Robert Alberts dalam sesi jumpa pers virtual setelah pertandingan, semalam.

Robert mengakui, timnya sempat dibuat kerepotan oleh serangan Persikabo khususnya di babak kedua.

Namun barisan pertahanan Persib, terutama Teja Paku Alam, sukses tampil heroik dengan melakukan banyak sekali penyelamatan.

"Mereka bisa bangkit di babak kedua dan memanfaatkan beberapa peluang jadi saya juga mengucapkan selamat kepada Teja karena telah berhasil menjaga gawang kita untuk tidak kebobolan," ucapnya.

Selain itu, Robert mengapresiasi para pemain muda yang tampil pada laga kali ini.

Mulai dari Kakang Rudianto, Mario Jardel, hingga Syafril Lestaluhu semuanya tampil sangat luar biasa.

"Kita tahu bagaimana potensi yang dimiliki terutama untuk pemain muda dan ketika ada kesempatan mereka bisa memberikan kepercayaan itu dan tentunya kita percaya kepada kemampuan mereka," katanya.

Pelatih asal Belanda itu menambahkan, para pemain muda ini selalu disiapkan untuk bisa bermain ketika kesempatan itu datang.

Oleh karena itu, Robert cukup puas dengan apa yang mereka sajikan.

"Kami selalu bilang kepada mereka bahwa kesempatan itu akan datang dan mereka harus siap menjawab kesempatan itu ketika datang," katanya. (*)