BOS PERSIB Bandingkan dengan Manchester City dan Barcelona Tentang Banyaknya Pelatih yang Dipecat

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kerasnya Liga Indonesia, khususnya Liga 1 2021/2022, telah banyak memakan korban di posisi pelatih.

Hingga pekan ke-21, sudah ada 12 tim yang memecat juru taktiknya dengan berbagai alasan.

Hal ini mendapat perhatian dari Direktur Persib, Teddy Tjahjono.

Dia mengakui, sepak bola Indonesia memang keras sehingga banyak pelatih yang harus bertumbangan di tengah jalan.

Baca juga: Habis Libur Sehari, Skuad Persib Digenjot Lagi dengan Program Berat, Robert Sempat Digoyang Bobotoh

"Tapi kembali, kita dalam menjalankan suatu klub harus melihat semua itu ada proses," ujar Teddy di Graha Persib, Senin (24/1/2022).

Teddy memberikan contoh ketika pelatih sekaliber Pep Guardiola menangani Manchester City dan Barcelona untuk pertama kalinya.

Perlu proses panjang hingga akhirnya Pep mampu membawa timnya mendominasi di liga masing-masing.

"Di Manchester City, Pep Guardiola berapa tahun baru bawa klub juara."

"Pep di Barcelona berapa tahun dia, bahkan dia dari asisten dulu," katanya.

Menurut dia, kesuksesan Barcelona dan Manchester City dalam mendominasi Liga Spanyol serta Liga Inggris diraih karena blue print-nya sudah tersedia.

"Namanya tim harus kita bangun, dalam membangun ada fondasinya dan itu yang kita lakukan," katanya.

Persib, lanjut Teddy, sebenarnya sudah membangun fondasi tersebut sejak musim 2020.

Namun, kala itu, kompetisi berhenti lantaran Covid-19.

"Padahal kami sudah bangun tim, kelihatan di 2020 kita mana pernah kita bisa menang tiga kali berturut-turut."

Baca juga: PERSIJA VS PERSIB Kapan? Inilah Update Jadwal Seri 4 Liga 1 dan Big Match Hingga Pekan Ke-28