Persib Bandung

Tuntut Robert Alberts Mundur, Bobotoh Persib Harus Ngaca ke Djanur dan Klopp, Jangan Asal Kritik

Tuntutan agar Robert Alberts mundur dari kursi pelatih Persib Bandung merupakan hal konyol. Bobotoh harus berkaca pada Djanur.

Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Mega Nugraha
Twitter Persib
Robert Alberts, pelatih Persib Bandung 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Tuntutan agar Robert Alberts mundur dari kursi pelatih Persib Bandung merupakan hal konyol. Bobotoh harus berkaca pada Djanur.

Sebelumnya, Persib kalah dari Bali United dengan skor 0-1. Bobotoh merasa gerah lantaran Persib selalu tampil melempem ketika menghadapi tim besar atau high profile match.

Sebelum kalah melawan Bali United, Ezra Walian dan kawan-kawan terlebih dulu ditaklukan oleh Persija Jakarta (0-1), Arema FC (0-1), dan Persebaya Surabaya.

Tagar #Reneout di media sosial kembali muncul setelah kekalahan tersebut. Bobotoh meminta manajemen Persib untuk segera mengevaluasi kinerja pelatih asal Belanda tersebut.

Baca juga: PERSIB Rela Lepas Wander Luiz, BC dan DDS Harus Cerdas, Jangan Sia-siakan Peluang

Menurut Yusuf Bachtiar, eks Persib,  kritik yang disuarakan oleh bobotoh tidak tepat mengingat Persib masih dalam proses untuk tampil lebih baik.

"Menurut saya pribadi, kritik tersebut bukanlah solusi yang tepat, mengingat semua itu perlu proses, dan kita semua harus percaya pada proses yang tengah dijalankan oleh pelatih dan tim tersebut," ujar Yusuf Bachtiar, Minggu (16/1/2022).

Yusuf menambahkan, tim sepak bola yang bermain di Liga Premier Inggris, Liverpool bersama pelatihnya saat ini, Jurgen Klopp bisa menjadi contoh.

Butuh waktu bagi Klopp meramu timnya sehingga bisa menjadi juara Liga Inggris bahkan Liga Champions Eropa.

Tak hanya itu, momen saat Persib juara, dipimpin Djadjang Nurdjaman, juga tak ujug-ujug jadi juara. Djanur, sapaan akrab Djadjang Nurdjaman, butuh waktu dua musim untuk membawa Persib juara.

"Kita semua bisa berkaca dan melihat pada liga sepakbola internasional, khususnya liga Inggris, dimana seorang Jurgen Klopp membutuhkan waktu 4 musim untuk memberikan gelar juara bagi Liverpool," katanya.

Baca juga: Pelatih Persib Robert Alberts Tak Harus Dipecat, Tapi Kesalahan Terbesarya Melepas Wander Luiz

Mantan pemain yang pernah mempersembahkan gelar juara Liga Indonesia 1994/1995 ini yakin kesuksesan Liverpool merupakan buah kesabaran selama bertahun-tahun dari suporter maupun manajemen.

"Saya yakin, management dan juga para fans (Kopites/The Kop) dari tim sekelas Liverpool pun tentunya telah memberikan kepercayaan sepenuhnya kepada Klopp dan tim, dan mereka semua pun percaya pada sebuah proses yang sampai saat ini terus berjalan," katanya.

Opsi untuk mengganti Robert Alberts di kursi kepelatihan Persib memang bisa saja dilakukan. Namun hal tersebut tidak dapat memberikan hasil yang instan serta langsung memberikan gelar juara untuk Persib.

"Karena pelatih baru pun tetap membutuhkan waktu dan proses, agar dapat mematangkan sebuah strategi dan komposisi tim yang sesuai," katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved