Daftar Negara yang Keluarkan Peringatan Tsunami, Efek Dasyatnya Gunung Hunga Tonga Meletus

Erupsi gunung api bawah laut yang melanda Tonga berdampak pada sejumlah negara. Sejumlah negara pun mengeluarkan peringatan tsunami

TWITTER @sakakimoana via Tribunnews
Air laut menerjang ke jalanan pantai dan membanjiri kota di Tonga. Tsunami terjadi setelah Hunga Tonga-Hunga Ha'apai, gunung api di bawah laut, meletus. 

TRIBUNJABAR.ID - Erupsi gunung berapi bawah laut yang melanda Tonga berdampak pada sejumlah negara.

Pasalnya, erupsi tersebut memicu bencana tsunami.

Sejumlah negara pun mengeluarkan peringatan tsunami, di antaranya Amerika Serikat dan Jepang.

Mengutip CNN, dampak letusan gunung api di Tonga itu menyebabkan tsunami parah di Tongatapu lokasi ibu kota Tonga.

Baca juga: Warga Cerita Ngerinya Gunung Hunga Tonga Meletus, Rumah Bergetar, Gelombang Air Menerjang Tiba-tiba

Sejauh ini Selandia Baru yang merupakan negara yang memiliki hubungan dekat dengan Tonga belum menerima laporan kematian atau cedera.

Namun, Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern menyebut, tsunami membawa dampak di ibu kota Tonga Nuku’alofa, di mana perahu dan batu besar berserakan.

Selain itu toko-toko sepanjang pantai rusak. Akibat tsunami ini, Raja Ronga Tupou VI dievakuasi dari istana.

Komunikasi di Tonga saat ini juga masih terputus.

Berikut ini sejumlah negara yang terdampak letusan gunung api di Tonga:

1. Jepang

Badan Meteorologi Jepang mengeluarkan peringatan tsunami untuk sejumlah wilayah pesisir negara itu pada Minggu (16/1/2022) pagi.

Prefektur Iwate melihat gelombang setinggi sekitar 2,7 meter usai letusan tersebut.

Adapun sejumlah wilayah lain melaporkan adanya tsunami kecil.

Baca juga: Warga Cerita Ngerinya Gunung Hunga Tonga Meletus, Rumah Bergetar, Gelombang Air Menerjang Tiba-tiba

Meski demikian pada Minggu (16/1/2022) sore, semua peringatan tsunami telah dicabut. Badan Meteorologi Jepang mengesampingkan adanya kemungkinan tsunami lebih lanjut, namun hanya mengatakan mungkin akan ada beberapa fluktuasi pasang surut air laut.

Penjaga pantai Jepang mengatakan sejauh ini belum ada kerusakan yang dilaporkan.

Sumber: Kompas
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved