Kondisi Tukul Arwana Beda dari Biasanya, Anak Bungsu Kaget dan Nangis: Gak Pernah Lihat Ayah Begitu

TRIBUNJABAR.ID - Anak bungsu Tukul Arwana, Jovan menceritakan detik-detik kondisi sang pelawak mendadak berbeda saat alami pendarahan otak.

Jovan kaget melihat Tukul Arwana beda dari biasanya, sambil menangis ia pun memanggil kakaknya untuk melihat kondisi sang ayah.

Kondisi pelawak sekaligus presenter Tukul Arwana beberapa waktu sempat gempar.

Ia mendadak dilarikan ke rumah sakit hingga jalani operasi akibat pendarahan otak.

Baca juga: KABAR TERBARU Tukul Arwana Ditawari Berobat ke LN tapi Pilih di Indonesia: di Sini Engga Kalah

Tukul dirawat di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional pada (23/11/2021) lalu.

Sejak saat itu, Tukul Arwana pun harus menjalani perawatan intensif.

Penyebab Tukul Arwana mengalami pendarahan otak lantaran ia terkena hipertensi.

Karena kondisinya mendadak tak seperti biasanya keluarganya tanggap beruntung segera membawanya ke rumah sakit.

Di balik kesakitan Tukul Arwana yang mendadak alami stroke, anak bungsunya, Jovan menceritakan kesaksiannya kondisi sang ayah sebelum dilarikan ke rumah sakit.

Hal ini diungkapnya Jovan saat menjadi bintang tamu di Indosiar, dikutip Tribunjabar.id (11/1/2022).

Ternyata Jovan adalah orang pertama yang melihat kondisi Tukul memilukan.

Jovan menceritakan saat itu dirinya dari luar dan bertemu sang ayah di rumah.

Biasanya ia selalu dipanggil hingga diciumi sang ayah, namun saat itu Tukul tak melakukannya.

Bahkan Tukul tak berbicara sepatah kata pun kepadanya.

“Abis pulang keliling langsung di rumah, ayah gak ngomong-ngomong,”

“Terus aku langsung kaget, kenapa ayah, terus aku manggil masih tiduran, gak nyahut-nyahut,” ujar Jovan menceritakan kondisi Tukul Arwana sembari berkaca-kaca menahan tangis.

Baca juga: Apa Kabar Tukul Arwana? Setelah Operasi Pendarahan Otak Sudah Tunjukkan Reaksi, Bisa Senyum Lagi

Karena merasakan sesuatu yang beda, anak bungsu Tukul Arwana itu mengaku dirinya kaget.

Karena khawatir dengan kondisi sang ayah, Jovan pun menangis karena belum melihat kondisi sang ayah memilukan.

“Langsung nangis, karena gak pernah lihat ayah begitu,” ungkapnya.

Karena takut, Jovan akhirnya memanggil kakaknya Vita untuk melihat kondisi sang ayah.

Saat ditanya perasaannya kondisi Tukul yang sekarang, tangis Jovan langsung pecah.

Ia tak kuasa lagi menahan tangis tak sangka kondisi sang ayah kini yang berbeda dari biasanya.

Kendati begitu, kini sudah tiga bulan pasca operasi tersebut, kabar terbaru Tukul Arwana kini jalani berobat jalan.

Secara rutin pelawak tersebut menjalani pengobatan intensif dari rumah.

Selain itu, pelawak sekaligus presenter ini juga menjalani fisioterapi.

Dikabarkan managernya Rizki Kimon dan putri Tukul, Vita, kesehatan pelawak itu berangsur membaik.

Butuh Waktu Lama untuk Sembuh Total

Masa penyembuhan pelawak yang juga presenter Tukul Arwana diprediksi memakan waktu lama.

Untuk sembuh total setelah menjalani operasi akibat pendarahan otak, waktu yang diperlukan diprediksi hingga dua tahun.

Kini, Tukul tetap menjalani perawatan intensif di rumah setelah keluar dari RS PON.

"Ya mungkin menurut hitungan dokter dan orang awam bisa setahun dua tahun ya (pemulihan total)," kata Rizki Kimon, manajer Tukul, dikutip dari Tribunnews.com.

Kendati begitu, pihak keluarga tetap optimistis.

Mereka berharap Tukul Arwana bisa sembul total dalam waktu dekat.

"Tapi pihak keluarga berharapnya sembuh cepet," ucap Kimon.

"Kita sih penginnya bulan depan selesai ya, Mas Tukul sudah lari, sudah syuting, bisa eaa eaa lagi," lanjut Rizki Kimon.

Pihak keluarga pun sempat memikirkan opsi pengobatan di luar negeri terkait kondisi kesehatan pelawak 58 tahun itu.

Namun, Rizki Kimon menegaskan, Tukul tengah fokus menjalani fisioterapi.

"Untuk sekarang lebih fokus fisioterapi sama gizi nomor satu, kemudian yang paling penting ikhtiar dan dukungan," ucapnya.

Baca juga: Ternyata Ini Alasan Rizky Billar Beri Nama Leslar pada Anak Lesti Kejora, Gara-gara Tukul Arwana?

Kimon juga berujar, ada banyak teman dan rekan kerja komedian itu yang menawarkan pengobatan di luar negeri.

Tetapi untuk saat ini, pihak keluarga masih memilih pengobatan di dalam negeri.

Sebab, mereka yakin kualitas pengobatan di Indonesia tak kalah bagus dengan luar negeri.

"Untuk itu kita sih masukan pasti banyak, cuma saat ini fokus di Indonesia saja dulu," ujar Rizki Kimon.

"Di Indonesia itu bagus juga nggak kalah sama di luar. Apalagi pandemi pasti ribet kita yakin kualitasnya juga enggak kalah kok," kata Rizki Kimon.