Persib Bandung
Persib Bandung Berpeluang Jadi Juara Paruh Musim, Ini Skenarionya, Akan Maksimalkan Dua Laga Tersisa
Persib Bandung bisa menjadi juara paruh musim di Liga 1 2021/2022. Ini skenarionya.
Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, menilai kemenangan atas Madura United dengan skor 1-0 dalam lanjutan Liga 1 2021/2022 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (4/12/2021), merupakan sesuatu yang pantas.
Dia mengatakan, Maung Bandung layak meraih tiga poin.
"Tim kami menciptakan peluang lebih banyak (dari lawan) dan tentu kami senang dengan tiga poin ini," ujar Robert Alberts dalam sesi jumpa pers virtual setelah pertandingan.
Kendati sukses meraih tiga poin, pelatih asal Belanda itu menilai Maung Bandung seharusnya bisa menang dengan skor lebih besar.
Sebab cukup banyak peluang yang seharusnya bisa dikonversikan menjadi gol.
"Tapi kami tetap merasa senang dengan kemenangan dan tambahan poin penuh ini karena menjaga jarak dengan tim yang berada di atas," katanya.
Di seri ketiga dan putaran kedua ini, Persib masih memiliki dua laga.
Dua pertandingan itu adalah menghadapi Persebaya Surabaya (8/12/2021) serta Persik Kediri (12/12/2021).
Jika mampu menyapu bersih, Persib berpeluang besar untuk bisa menutup putaran pertama sebagai juara grup.
Sambil berharap, Bhayangkara FC dan Arema FC sebagai pesaing terdekat Persib terpeleset di dua laga terakhirnya.
"Masih ada dua pertandingan yang akan dimainkan di sisa putaran pertama dan kami akan berusaha terus melaju dengan tambahan tiga poin lainnya di setiap pertandingan," katanya.
Puji Frets Butuan
Persib Bandung sukses mengalahkan Madura United dengan skor tipis 1-0 di pertandingan pekan ke-15 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (4/12/2021) malam.
Tambahan tiga angka membuat Maung Bandung naik kembali ke posisi runner up klasemen sementara Liga 1 2021/2022.
Persib kini berhasil mengumpulkan 31 poin dan menggeser Arema FC di posisi kedua.
Gol kemenangan Maung Bandung pada laga kemarin malam diciptakan oleh Frets Butuan pada menit ke-7.
Kemenangan atas Madura United juga memutus catatan buruk Persib.
Ini merupakan kemenangan perdana Persib atas Madura United sejak 2016 silam.
Sementara bagi Madura United, hasil imbang atas Persib memutus tren kemenangan di dua pertandingan terakhir.
Selain itu, Laskar Sape Kerrab masih tertahan di posisi ke-12 dengan 18 poin.
Pelatih Persib, Robert Alberts, menilai timnya sangat layak memenangkan pertandingan kontra Madura United.
Meskipun dia sedikit menyesalkan karena seharusnya Persib bisa menang dengan skor yang lebih besar.
"Kami lihat bagaimana kreativitas dari teman-teman pemain dalam membongkar dan berusaha menciptakan gol dan saya harus bersyukur karena kami bisa memenangkan pertandingan," ujar Robert Alberts dalam sesi jumpa pers virtual setelah pertandingan.
Robert pun memberikan apresiasi kepada Frets yang mampu bermain sangat baik pada laga kali ini.
Menurut pelatih asal Belanda itu, Frets memiliki kemampuan yang dibutuhkan Persib ketika menyerang.
"Frets cukup layak untuk main sekarang karena Frets selain punya kecepatan Frets juga bisa membuat eksplosif tanpa bola dan kami bisa lihat Frets punya kesempatan untuk bisa mencetak gol lebih dari 1 gol," katanya.
Selain sukses mencetak gol, Frets, lanjut Robert, mampu menerjemahkan taktiknya dengan sangat baik.
Pemilik nomor punggung 21 bisa memanfaatkan kecepatannya untuk menyisir sisi sayap Madura United.
Dalam laga ini juga, Robert mencadangkan kiper utamanya, Teja Paku Alam.
Padahal dalam beberapa laga terakhir, mantan pemain Sriwijaya FC dan Semen Padang itu merupakan pilihan utama.
Robert memilih memasang Muhammad Natshir di pos penjaga gawang.
Pemain yang akrab disapa Deden itu tampil cukup baik dengan melakukan dua kali penyelamatan.
"Setelah pertandingan kemarin melawan Arema kondisi Teja di kakinya mengalami sebuah bengkak. Setelah recovery kami masih melihat bagaimana perkembangan selanjutnya tapi kondisinya tidak memungkinkan untuk ikut latihan. Sekarang sudah lebih baik tetapi tidak siap untuk pertandingan malam ini," katanya.
Kemenangan atas Madura United juga membuat Persib terus menjaga asa untuk menjadi juara di akhir musim.
Persib menempel ketat Bhayangkara FC yang masih kokoh di puncak klasemen dengan 33 poin.
Mantan pelatih Arema Indonesia dan PSM Makassar ini menilai Persib masih berpeluang besar untuk menjadi juara.
Apalagi kata dia, kompetisi masih cukup panjang sehingga segala kemungkinan masih dapat terjadi.
"Meskipun kemarin punya kesempatan di dua pertandingan. Kalau misalnya kami bisa menang lawan Persija kita bisa ada di peringkat 1 dan kalau misalnya kita melawan Arema menang kita bisa ada di puncak, tapi kompetisi belum selesai," ucapnya.
Baca juga: Ini Kunci Persib Bandung Sukses Raih Poin Penuh Atas Madura United Kata Jupe