Persib Bandung
Manajemen Persib Bandung Ternyata Sedang Kesal dengan Robert Alberts, Ini Sebabnya
Teddy Tjahjono mengatakan sedang kesal terhadap pelatih Persib Bandung Robert Alberts. Ini sebabnya.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Manajemen Persib Bandung ternyata sedang kesal terhadap pelatih Robert Alberts.
Hal ini terungkap saat wartawan mewawancarai Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Teddy Tjahjono.
Semula wartawan menanyakan mengenai rumor perekrutan pemain baru di bursa transfer bulan Desember.
Karena di media massa dan media sosial berseliweran sejumlah nama yang kabarnya akan merapat ke Persib Bandung.
Nama-nama tersebut di antaranya adalah David da Silva.
Eks penyerang Persebaya Surabaya ini bakal didatangkan untuk menambah ketajaman lini depan Maung Bandung yang melempem ketika menjalani laga krusial.
Lalu ada juga Makan Konate yang kini bermain di Malaysia.
Eks Persib Bandung ini akan direkrut untuk menambah kreativitas di lini tengah.
Setelah itu muncul nama Irfan Jaya.
Striker lokal milik PSS Sleman ini diharapkan bisa menjadi opsi lain di lini depan Maung Bandung.
Selanjutnya adalah Ryuji Utomo, bek yang sedang bermain di Thailand.
Posisi bek tengah bisa dibilang paling urgen.
Karena opsi bek tengah Persib Bandung saat ini sangat terbatas.
Persib hanya memiliki Victor Igbonefo, Nick Kuipers, Achmad Jufriyanto, dan Indra Mustafa di sektor belakang.
Dan ketika Igbonefo dipanggil timnas dan Nick Kuiper akumulasi kartu, Robert Alberts seolah kehilangan pilihan untuk memilih bek tengah.
Alhasil Supardi Nasir kerap disimpan sebagai bek tengah ketika ada yang absen karena cedera maupun akumulasi kartu kuning.

Sementara Indra yang merupakan bek tengah murni sejauh ini belum mendapat kepercayaan sepenuhnya dari Robert Alberts selaku pelatih.
Indra baru bermain satu kali dan itu pun memulainya dari bangku cadangan selama kurang lebih 15 menit sebelum laga usai.
Robert lebih memilih memasang Supardi sebagai stopper ketimbang Indra ketika Nick atau Jufriyanto harus absen.
Hal ini juga yang mendapat kritikan dari banyak pihak karena Supardi tidak bermain sebaik ketika berada di posisi naturalnya yakni bek kanan.
Dan tentunya, dalam proses perekrutan pemain tentu harus melibatkan tim pelatih.
Sebab tim pelatih lah yang paling tahu kebutuhan dan kondisi para pemainnnya.
Teddy mengaku sampai saat ini belum ada pembicaraaan dengan tim pelatih terkait perekrutan pemain.
Sehingga dia belum bisa menjelaskan panjang lebar soal rencana transfer pemain.
"Belum, kita masih kesel, (tim) kalah. Tunggu saja," katanya.
Di seri ketiga ini, Persib Bandung sudah menjalani tiga laga.
Hasilnya dua kali kalah ketika menghadapi Persija Jakarta dan Arema FC.
Satu laga lagi berakhir dengan kemenangan Persib Bandung.
Raihan tiga poin didapat ketika menghadapi tim juru kunci Persiraja Banda Aceh.
Dan proses perekrutan pemain anyar di putaran dua Liga 1 2021/2022 akan mulai dibuka tanggal 15 Desember 2021.
Baca juga: Deretan Pemain yang Dikabarkan Merapat ke Persib di Bursa Transfer Desember, Dua Asing, Dua Lokal