Perjuangan Owner Bakso Malang Haji Darmo Bangun Bisnis, Selama Pandemi Nekat Buka 19 Cabang

Joko menyebut, sebelum membuka kedai bakso ini, terlebih dahulu melakukan riset apa saja yang sering ada dalam bakso Malang.

Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Giri
Tribun Jabar/Muhamad Nandri Prilatama
Menikmati bakso di Bakso Malang Haji Darmo. 

Ketika disinggung terkait alasan dia membuka kedai sampai tiga macam makanan ini, Joko mengatakan karena pengalaman pribadi yang senang ngopi.

Namun, biasanya dia mendapatkan tempat ngopi dengan cita rasa makanan yang kurang enak atau ada tempat makan yang makanannya enak tetapi kopinya enggak enak.

"Dulu saya membuat kafe kopi gitu. Lalu, meluas menjadi membuat makanan yang enak dan akhirnya jadilah konsep kopi enak di tempat yang enak," ujarnya 

Joko merintis usaha ini sudah delapan tahun.

Awal mula dia merintis usaha di Jalan Flores, Kota Bandung, kemudian pindah ke Jalan Citarum.

Namun, ketika awal pandemi terjadi membuat usahanya terpuruk hingga menyebabkan tutup.

"Saya enggak patah semangat. Akhirnya, selama pandemi justru saya nekat dan memulai membuka cabang di luar Kota Bandung, seperti di Kabupaten Bandung. Alhamdulillah selama pandemi sudah ada 19 cabang yang saya buka," ucapnya.

Dia menerangkan situasi penjualan selama pandemi terkadang naik dan turun.

Namun, saat ini kondisi sudah mulai stabil karena adanya relaksasi pemerintan untuk bisa makan di tempat. 

"Ada kemungkinan saya akan buka lagi cabang di Jakarta, Tangerang, dan Kota Bandung tapi di tengah kota dengan konsep yang lengkap," katanya. (*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved