Persib Bandung
Komentar Robert Alberts Setelah Persib Kalahkan Persela, Ini Alasan Cadangkan Febri Hariyadi
Persib Bandung mengakhiri Seri II Liga 1 2021/2022 dengan kemenangan 3-1 atas Persela Lamongan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (4/11/2021) malam
Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Giri
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung mengakhiri Seri II Liga 1 2021/2022 dengan kemenangan 3-1 atas Persela Lamongan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (4/11/2021) malam.
Hasil ini membuat Persib menyapu bersih Seri II. Persib memenangkan lima laga yang dijalani.
Gol-gol melawan Persela dicetak Geoffrey Castillion pada menit kelima, Erwin Ramdani di menit 19, dan Mohammed Rashid saat pertandingan memasuki menit ke-32.
Gol Persela diciptakan oleh Malik Risaldi di menit ke-20.
Tambahan tiga poin ini membuat Maung Bandung kembali ke puncak klasemen sementara Liga 1, menggusur posisi Bhayangkara FC.
Persib mengumpulkan 25 poin dari 11 pertandingan dan menyamai jumlah poin Bhayangkara FC.
Kemenangan juga memastikan Maung Bandung memperpanjang rekor tak pernah kalah.
Persib masih menjadi satu-satunya tim yang tak pernah kalah.
Status itu sudah disandang sejak pekan kesembilan, setelah mengalahkan PSIS Semarang.
Persib pun menjadi tim yang paling banyak meraih poin di Seri II yakni 12.
Pelatih Persib, Robert Alberts, mengaku sudah memprediksi cara bermain Persela pada laga malam tadi.
Sehingga pada pertandingan, para pemainnya sudah mengetahui cara untuk mengantisipasi nya,.
"Mereka tidak bermain dengan dua pemain asingnya tetapi tidak mengurangi bagaimana mereka bermain. Cepat dari kaki ke kaki, bagus kalau menurut saya mereka bermain seperti itu," ujar Robert dalam sesi jumpa pers virtual setelah pertandingan.
Robert mengungkapkan, para pemain Persib sempat hilang fokus pada saat Persela berhasil mencetak gol.
Menurut pengamatannya, gol tersebut terjadi karena pemain Persela mampu memanfaatkan celah di antara gelandang dan bek Persib.
"Tetapi kami juga punya kesempatan untuk melakukan penyerangan dan berbuah gol. Kemudian di babak kedua kami tentunya ingin menambah kesempatan untuk mencetak gol, mungkin empat atau lima, tetapi kami kurang fokus," ucapnya.
Pelatih asal Belanda itu merasa tidak masalah meskipun dalam beberapa kesempatan gagal mencetak gol.
Menurutnya, para pemain mulai terlihat sangat kelelahan setelah melewati lima pertandingan di Seri II yang cukup berdekatan.
"Ini membutuhkan beberapa waktu lagi untuk melakukan pertandingan sehingga terlihat sekali mereka sudah mulai kelelahan dan dari segi psikis juga mereka sudah mulai kelelahan," katanya.
Pada laga malam kemarin juga, Robert membuat keputusan yang cukup mengejutkan di daftar susunan pemain.
Febri Hariyadi yang sedang tampil bagus disimpan di bangku cadangan. Posisinya digantikan oleh Erwin Ramdani.
Febri baru dimasukkan di babak kedua menggantikan Erwin yang sebenarnya tampil cukup bagus.
Jebolan Diklat Persib itu menyumbang satu gol bagi Persib pada menit ke-20.
Robert mengungkapkan, disimpannya Febri di bangku cadangan merupakan bagian dari rencananya sejak awal.
Dia ingin memberikan kesempatan kepada Erwin sekaligus memberikan istirahat bagi Febri.
"Kami memang sudah membuat rencana bahwa Febri akan dimasukkan di paruh kedua. Kami memberikan kesempatan kepada Erwin untuk bermain," ucapnya. (*)