Aturan Terbaru, Tak Perlu Lagi Tes PCR untuk Lakukan Perjalanan Jarak Jauh dengan Kereta Api

Hasil tes PCR negatif tak lagi menjadi syarat utama dalam melakukan perjalanan dengan kereta api (KA) jarak jauh.

Editor: Giri
Tribun Cirebon/ Ahmad Imam Baehaqi
Penumpang yang turun dari kereta api di Stasiun Cirebon, Jalan Inspeksi, Kota Cirebon, Selasa (20/7/2021). Saat ini, tes PCR tak lagi jadi syarat melakukan perjalanan jauh dengan kereta api. 

TRIBUNJABAR.ID - Hasil tes PCR negatif tak lagi menjadi syarat utama dalam melakukan perjalanan dengan kereta api (KA) jarak jauh.

Mulai Rabu (3/11/2021), syarat untuk naik KA jarak jauh cukup menggunakan surat keterangan hasil negatif rapid test antigen maksimal 1x24 jam sebelum keberangkatan.

Kendati demikian, jika ada pelanggan yang membawa hasil negatif tes RT-PCR untuk naik KA jarak jauh yang masih berlaku tetap akan diterima pada saat boarding.

Aturan tersebut menyesuaikan dengan terbitnya Surat Edaran (SE) Kementerian Perhubungan Nomor 97 Tahun 2021 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri dengan Transportasi Perkeretaapian Pada Masa Pandemi Covid-19 pada 2 November 2021.

"KAI senantiasa mengikuti dan mematuhi seluruh ketentuan dari pemerintah dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19 pada moda transportasi kereta api," kata VP Public Relations KAI Joni Martinus kepada Kompas.com, Kamis (4/11/2021).

KAI telah menyediakan 71 stasiun yang melayani rapid test antigen seharga Rp 45 ribu.

Berikut 71 stasiun tersebut:

  • Stasiun Gambir
  • Pasar
  • Senen
  • Bekasi
  • Cikampek
  • Karawang
  • Bandung
  • Kiaracondong
  • Tasikmalaya
  • Banjar
  • Purwakarta
  • Cimahi
  • Cirebon
  • Cirebon Prujakan
  • Jatibarang
  • Haurgeulis
  • Brebes
  • Semarang
  • Tawang
  • Semarang Poncol
  • Tegal, Cepu
  • Pekalongan
  • Purwokerto
  • Kroya
  • Kutoarjo
  • Sidareja
  • Kebumen
  • Gombong
  • Yogyakarta
  • Solo Balapan
  • Lempuyangan
  • Klaten
  • Purwosari
  • Sragen
  • Wates
  • Madiun
  • Jombang
  • Blitar
  • Kediri
  • Kertosono
  • Tulungagung
  • Nganjuk
  • Surabaya
  • Pasarturi
  • Surabaya Gubeng
  • Malang
  • Sidoarjo
  • Mojokerto
  • Bojonegoro
  • Babat
  • Kepanjen
  • Lamongan
  • Jember
  • Ketapang
  • Banyuwangi
  • Rogojampi
  • Probolinggo
  • Kalisetail
  • Medan
  • Kisaran
  • Tanjung Balai
  • Rantauprapat
  • Mambangmuda
  • Kertapati
  • Prabumulih
  • Muaraenim
  • Lahat
  • Tebingtinggi
  • Lubuk Linggau
  • Tanjungkarang
  • Kotabumi
  • Baturaja, dan
  • Martapura

"Selama 2021, KAI mencatat hingga 2 November telah melayani 1,6 juta peserta rapid test antigen di stasiun," jelas Joni.

Syarat lengkap naik kereta api

Berikut persyaratan lengkap perjalanan menggunakan kereta api:

1. Pelanggan KA jarak jauh dan lokal wajib menunjukkan kartu vaksin minimal vaksinasi Covid-19 dosis pertama.

Kewajiban menunjukkan kartu vaksin dikecualikan bagi pelaku perjalanan dengan kepentingan khusus medis yang tidak/belum divaksin dengan alasan medis berdasarkan keterangan dari dokter spesialis dan pelaku perjalanan di bawah 12 tahun.

2. Pelanggan KA jarak jauh wajib menunjukkan surat keterangan hasil negatif rapid test antigen maksimal 1x24 jam sebelum jadwal keberangkatan.

3. Bagi anak usia di bawah 12 tahun, wajib didampingi oleh orang tua/keluarga yang dibuktikan dengan kartu keluarga.

4. Pemesanan tiket kereta api harus memasukkan nomor induk kependudukan (NIK) pada kolom nomor identitas.

Penggunaan NIK ini berlaku bagi pelanggan dewasa ataupun anak-anak untuk memvalidasi status vaksinasi dan pemeriksaan Covid-19 calon pelanggan.

Hal tersebut dikarenakan, KAI telah mengintegrasikan aplikasi PeduliLindungi dengan sistem boarding KAI.

Penerapan protokol kesehatan

Selama menggunakan layanan KAI, pelanggan wajib mematuhi protokol kesehatan yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas, menghindari makan bersama, dan menggunakan hand sanitizer.

Pelanggan juga harus dalam kondisi sehat (tidak menderita flu, pilek, batuk, hilang daya penciuman, diare, dan demam), dan suhu badan tidak lebih dari 37,3 derajat celsius. Pelanggan wajib menggunakan masker kain 3 lapis atau masker medis yang menutupi hidung dan mulut.

Pelanggan juga tidak diperkenankan untuk berbicara satu arah maupun dua arah melalui telepon ataupun secara langsung sepanjang perjalanan.

Tidak diperkenankan untuk makan dan minum sepanjang perjalanan bagi perjalanan yang kurang dari dua jam.

Namun, dikecualikan bagi individu yang wajib mengonsumsi obat dalam rangka pengobatan yang jika tidak dilakukan dapat membahayakan keselamatan dan kesehatan orang tersebut. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tidak Perlu PCR, Ini Syarat Terbaru Naik Kereta Api Jarak Jauh", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/tren/read/2021/11/05/060500165/tidak-perlu-pcr-ini-syarat-terbaru-naik-kereta-api-jarak-jauh?page=all#page2.

Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved