Bobotoh Geulis

Bobotoh Geulis asal GBI Ini Mengajak Bobotoh Menjadi Suporter Terbaik di Tanah Air, Begini Caranya

Rencana diizinkannya suporter sepak bola kembali masuk stadion dibayangi oleh sanksi berat bagi para pelanggar aturan.

Penulis: Cipta Permana | Editor: Hermawan Aksan
Dok Nabila Putri Utami
Bobotoh geulis asal GBI, Nabila Putri Utami 

Laporan wartawan TribunJabar.id, Cipta Permana

TRUBUNJABAR.ID, BANDUNG - Rencana diizinkannya suporter sepak bola kembali masuk stadion dibayangi oleh sanksi berat bagi para pelanggar aturan.

Jika ada pelanggaran oleh suporter atau penonton, akan ada hukuman tegas.

Pertama, klub akan mendapatkan sanksi tegas, bisa dalam bentuk pengurangan poin atau yang lainnya.

Kedua, kelompok suporter atau penonton yang melakukan pelanggaran tersebut akan dilarang untuk kembali datang ke stadion.

Menanggapi hal tersebut, bobotoh geulis asal GBI, Nabila Putri Utami, mengatakan, penerapan saksi tegas tersebut merupakan hal wajar, dalam rangka menuju kondisi sepak bola Indonesia kembali normal.

"Saya rasa wajar, di mana ada aturan pasti ada sanksi."

"Hal ini tujuannya biar para suporter lebih tertib dan menaati aturan."

"Apalagi kita semua sudah merasakan gimana rasanya enggak bisa dukung langsung ke stadion, padahal tim dan para pemain sangat butuh dukungan kita untuk bisa menang di setiap pertandingan," ujarnya saat dihubungi melalui telepon, Jumat (15/10/2021).

Menurutnya, dengan adanya sanksi ini, setiap individu atau kelompok komunitas dapat saling mengingatkan rekan atau anggotanya, untuk tidak melakukan hal yang dapat merugikan karena dilanggarnya aturan.

Karena itu, ia berharap, aturan ini dapat benar-benar diikuti, biar semua suporter bisa kembali "nyetadion" dan memberikan dukungan motivasi kepada tim yang sedang berlaga.

"Sekarang menjadi tugas kita semua, untuk bisa menunjukan bahwa bobotoh adalah suporter terbaik di negeri ini dan menjadi teladan bagi suporter lainnya."

"Soalnya, kondisinya sekarang, kalau satu salah, semua salah."

"Kita pastinya enggak mau kalau Persib Bandung harus kena imbas pengurangan poin dari perbuatan yang dilakukan oleh oknum bobotoh," ucapnya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved