AC Milan

Profil Stefano Pioli, Pelatih AC Milan yang Sempat Diragukan, Selangkah Lagi Perpanjang Kontrak

Waktu itu, perjalanan AC Milan di Liga Italia begitu buruk dengan menelan empat kekalahan dan hanya tiga kemenangan dari tujuh laga perdana.

Penulis: Hermawan Aksan | Editor: Hermawan Aksan
Tribunnews
Pelatih AC Milan Italia Stefano Pioli memberikan isyarat sebelum pertandingan sepak bola Grup H Liga Eropa UEFA AC Milan vs Celtic pada 3 Desember 2020 di stadion San Siro di Milan. 

TRIBUNJABAR.ID - Stefano Pioli, pelatih AC Milan, tinggal selanghkah lagi untuk memperpanjang kontrak di Rossoneri.

AC Milan sempat mengalami masa-masa sulit menjelang dimulainya musim 2019-2020.

Masa krisis dialami AC Milan pada awal musim 2019-2020 di bawah kemudi Marco Giampaolo.

Pada waktu itu, perjalanan AC Milan di Liga Italia begitu buruk dengan menelan empat kekalahan dan hanya tiga kemenangan dari tujuh laga perdana.

Baca juga: TERUNGKAP, Sebelum Direkrut, Mike Maignan Sudah Setahun Dipantau AC Milan, atas Saran Ibrahimovic

Kondisi tersebut membuat I Rossoneri terjerembap ke peringkat ke-13 di Liga Italia.

Manajemen Milan, yang mulai jengah melihat kemerosotan tim, lantas mengambil langkah tegas dengan membebastugaskan Marco Giampaolo pada 8 Oktober 2019.

Sebagai pengganti Giampaolo, AC Milan mengangkat Stefano Pioli untuk menjadi allenatore baru.

Pada waktu itu, Stefano Pioli dikontrak dengan durasi satu tahun dan memiliki opsi perpanjangan pada kontrak kedua.

Pengangkatan Stefano Pioli sebagai suksesor sempat menuai banyak pandangan negatif.

Itu tak lepas dari rekam jejak yang minim prestasi dari mantan pelatih Inter Milan dan Lazio tersebut.

Apalagi Pioli juga tidak memiliki riwayat meraih trofi bergengsi sebagai pelatih.

Pelatih AC Milan, Stefano Pioli dalam memimpin satu laga di Liga Italia 2021-2022.
TWITTER.COM/ATLETIUNIVERSE
Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, dalam memimpin satu laga di Liga Italia 2021-2022.
 

Namun, keragu-raguan tersebut perlahan-lahan memudar seiring perkembangan Milan di bawah Pioli.

Pada musim 2019-2020, Pioli berhasil membawa Milan finis di peringkat lima di klasemen akhir Liga Italia yang membuat mereka lolos ke Liga Europa pada musim berikutnya.

Satu tahun berselang, pelatih asal Italia tersebut hampir saja membawa Milan meraih scudetto.

Mereka menjadi runner-up di Serie A.

Mereka gagal menjadi juara setelah tertinggal 18 poin dari Inter Milan di klasemen akhir Liga Italia musim 2020-2021.

Baca juga: AC Milan Mungkin Pinjamkan Daniel Maldini pada Januari, 2 Tujuan, Salah Satunya Raih Menit Bermain

Meski demikian, I Rossoneri berhasil dibawa kembali ke habitat alaminya di Liga Champions setelah absen selama tujuh tahun.

Milan, yang pada awalnya karut-marut, mampu kembali merangkak ke papan atas dan bersaing menjadi juara di Serie A.

Di sisi lain, karier Pioli di Milan juga bukannya tidak ada ancaman.

Salah satu hal yang sempat membuat karier Pioli terancam tamat di San Siro adalah wacana perekrutan Ralf Rangnick pada Juli 2020.

Gelandang AC Milan, Brahim Diaz
TWITTER.COM/ACMILAN
Gelandang AC Milan, Brahim Diaz di laga melawan Inter Milan
 

Rencana pengangkatan Ralf Rangnick sempat membuat kubu Milan terpecah menjadi dua kubu dan membuat legenda klub Zvonimir Boban dipecat.

Namun, pada akhirnya nasib Pioli terselamatkan setelah rencana perekrutan Rangnick gagal dan ia didukung untuk meneruskan kepelatihannya di Milan.

Kini, kontrak Pioli diketahui bakal selesai pada akhir musim 2021-2022.

Meski belum ada kontak resmi dari manajemen klub terkait masa depan pelatih berusia 55 tahun tersebut, pembahasan soal kontrak baru kabarnya tengah digodok.

Terkait soal kontrak baru di Milan, agen Pioli, Gabriele Giuffrida, mengaku antusias.

Gabriele Giuffrida mengatakan bahwa ia berharap Pioli akan mendapatkan kontrak baru di San Siro.

Sang agen turut mengungkapkan bahwa dia bakal terus melakukan pembicaraan dengan hierarki Milan.

"Ada konfrontasi setiap hari," kata Giuffrida, dikutip BolaSport.com dari La Gazzetta dello Sport.

"Kelompok kerja di Milan sangat fantastis, mereka membangun klub ini bersama-sama dengan saling mendukung."

"Saya berharap Pioli dan Milan akan terus bekerja bersama, itu hampir menjadi sebuah jalan yang alami," ujar Giuffrida.

Milan tentunya tidak akan membiarkan Pioli pergi cepat-cepat.

Pasalnya, penampilan apik Milan di awal musim 2021-2022 menjadi berkah bagi Pioli.

Para pemain AC Milan dan staf pelatih merayakan kemenangan di San Siro usai menundukkan Lazio 3-2 pada lanjutan laga Liga Italia 2020-2021, Rabu (23/12/2020) atau Kamis dini hari WIB.
TWITTER.COM/ACMILAN
Para pemain AC Milan dan staf pelatih merayakan kemenangan di San Siro usai menundukkan Lazio 3-2 pada lanjutan laga Liga Italia 2020-2021, Rabu (23/12/2020) atau Kamis dini hari WIB.
 

Saat ini, I Rossoneri menempati peringkat kedua di klasemen sementara Liga Italia dengan torehan 19 poin dari tujuh laga.

Torehan itu terbagi menjadi enam kemenangan dan satu hasil imbang di Serie A musim ini. (*)

Biodata Stefano Pioli

Nama Lengkap: Stefano Pioli

Tempat Lahir: Parma

Tanggal Lahir: 19 Oktober 1965 (56 Tahun)

Kebangsaan: Italia

Karier Pemain

1982 - 1984 : Parma

1984 - 1987 : Juventus

1987 - 1989 : Verona

1989 - 1995 : Fiorentina

1995 - 1996 : Padova

1996 - 1997 : Pistoiese

1997 - 1998 : Fiorenzuola

1998 - 1999 : Colorno

Karier Pelatih

Salernitana (2003-2004)

Modena (2004-2006)

Parma (2006-2007)

Grosseto (2007-2007)

Piacenza (2008-2009)

Sassuolo (2009-2010)

Palermo (2011)

Chievo Verona (2010-2011)

Bologna (2011-2014)

SS Lazio (2014-2016)

Inter Milan (2016-2017)

Fiorentina (2017)

AC Milan (2019)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved