Saat Polisi dan Tentara Blusukan ke Perkampungan di Sukabumi, Warga Sempat Kaget, Ternyata Happy

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Sukabumi, Dian Herdiansyah.

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Warga Gang Agus Rahman Kelurahan Sriwidari Kecamatan Gunungpuyuh Kota Sukabumi dikagetkan dengan kedatangan polisi dan tentara di perkampungan mereka, Rabu (06/10/2021).

Tidak hanya itu, warga pun dikagetkan dengan kedatangan sejumlah orang berpakaian gading dan berpakaian hijau loreng (TNI) di sekitar gang tersebut.

Kedatangan sejumlah rombongan tersebut, menjadi tanya warga. Bahkan ada sebagian warga yang merasa takut.

Setelah polisi dan tentara berhenti di salah satu rumah warga, ternyata mereka mengeluarkan paket sembako dengan cara langsung mengetuk rumah.

Baca juga: RTH Citepus Sukabumi Dibongkar dan Ditata Ulang, Disiapkan Anggaran Hampir Satu Miliar

Masitoh (49), warga sekitar, mengaku kaget saat rombongan datang ke jalan gang. Namun setelah mereka datang dirinya bersyukur ternyata mengantarkan paket sembako untuk dirinya.

"Awalnya lihat dari rumah kejauhan. Tiba-tiba ada yang mengetuk pintu. Kaget degdegan pas buka pintu ternyata kasih paket sembako," ucapnya, kepada Tribunjabar.id. 

Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sy Zainal Abidin, mengatakan, sedikitnya 40 paket sembako dibagikan jajaran Polres Sukabumi Kota kepada warga masyarakat kurang mampu yang terdampak pandemi Covid-19 dan PPKM.

“Kegiatan ini kami lakukan dalam rangka meringankan beban warga masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19, meskipun sedikit, kami berharap bantuan ini dapat membantu perekonomian mereka” bebernya.

Pada kesempatan yang sama, AKBP Sy Zainal Abidin mengajak seluruh warga masyarakat yang belum mengikuti kegiatan vaksinasi untuk datang dan menjalani vaksinasi Covid-19 di puskesmas maupun gerai vaksin terdekat.

“Kami juga mengimbau kepada seluruh warga masyarakat untuk mengikuti kegiatan vaksinasi yang diselenggarakan oleh pemerintah kota, Polres Sukabumi Kota maupun Kodim 0607 Kota Sukabumi demi mensukseskan target pencapaian presentase vaksinasi dan pembentukan kekebalan komunal di wilayah Sukabumi,” pungkasnya.