Gatot Nurmantyo Tuduh Ada Penyusupan PKI di Balik Pembongkaran Patung Soeharto, Ini Kata Pangkostrad

Bantahan Dudung Abdurachman itu menjawab pernyataan mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo.

TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
Letjen TNI Dudung Abdurachman saat masih menjabat Pangdam Jaya, Senin (23/11/2020). 

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA- Pangkostrad Letjen TNI Dudung Abdurachman membantah ada penyusupan PKI di balik pembongkaran patung Soeharto, Jenderal TNI AH Nasution, dan Kolonel Infanteri Sarwo Edhie Wibowo dari Museum Darma Bhakti Kostrad.

Bantahan Dudung Abdurachman itu menjawab pernyataan mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo.

Ia mengakui patung tiga tokoh militer penumpas pemberontakan G30S/PKI tersebut sempat berada di Museum Darma Bhakti Kostrad.

Patung tersebut, kata Dudung, dibuat pada masa Pangkostrad Letjen TNI Azmyn Yusri (AY) Nasution pada 2011 sampai 2012.

Dudung mengatakan kini patung tersebut diambil oleh penggagasnya yakni Letjen TNI (Purn) AY Nasution yang meminta izin kepadanya selaku Pangkostrad saat ini. 

Baca juga: Profil Letjen TNI Dudung Abdurachman Calon Kuat KSAD, Sosok di Balik Pencopotan Baliho Rizieq Shihab

Ia menghargai alasan pribadi Letjen TNI (Purn) AY Nasution yang merasa berdosa membuat patung-patung tersebut menurut keyakinan agamanya. 

"Jadi, saya tidak bisa menolak permintaan yang bersangkutan," kata Dudung Abdurachman dalam keterangan tertulis pada Senin (27/9/2021).

Dudung membantah tudingan yang mengaitkan penarikan tiga patung itu untuk melupakan peristiwa sejarah pemberontakan G30S/PKI pada 1965.

Ia juga menegaskan bahwa tudingan tersebut tidak benar.

Ia dan Letjen TNI (Purn) AY Nasution mempunyai komitmen yang sama yakni tidak akan melupakan peristiwa terbunuhnya para jenderal senior TNI AD dan perwira pertama Kapten Piere Tendean dalam peristiwa itu.

Baca juga: Gaduh Gatot Nurmantyo Sebut Komunisme Susupi TNI Gegara Diorama, Panglima TNI Buka Suara

"Jadi, tidak benar tudingan bahwa karena patung diorama itu sudah tidak ada, diindikasikan bahwa AD telah disusupi oleh PKI. Itu tudingan yang keji terhadap kami," kata dia.

Seharusnya, kata dia, Gatot Nurmantyo selaku senior di TNI terlebih dahulu melakukan klarifikasi dan menanyakan langsung kepada Pangkostrad

Dudung juga mengingatkan pentingnya tabayun dalam Islam agar tidak menimbulkan prasangka buruk yang membuat fitnah, dan menimbulkan kegaduhan terhadap umat dan bangsa.

Ia melanjutkan foto-foto peristiwa serta barang-barang milik Pangkostrad Mayjen TNI Soeharto saat peristiwa 1965 tersebut masih tersimpan dengan baik di museum tersebut. 

"Hal ini sebagai pembelajaran agar bangsa ini tidak melupakan peristiwa pemberontakan PKI dan terbunuhnya pimpinan TNI AD serta Kapten Piere Tendean," kata Dudung.

Penulis: Gita Irawan

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pangkostrad Bantah Tuduhan Gatot Nurmantyo Ada Penyusupan PKI di Balik Pembongkaran Patung Soeharto

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved