Sudah Berubah dari Jalan Desa Jadi Jalan Kabupaten, Jalan di Sukabumi Ini Masih Rusak dan Berlumpur
Jalan berbatu nan terjal ini juga dipenuhi lumpur ketika diguyur hujan deras, situasi ini setiap hari dirasakan warga yang melintas
Penulis: M RIZAL JALALUDIN | Editor: Seli Andina Miranti
lihat foto
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Kabupaten Sukabumi M Rizal Jalaludin
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Sudah puluhan tahun jalan rusak di Kampung Ciogong Tengah, Desa Cibodas, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, belum juga diperbaiki.
Jalan berbatu nan terjal ini juga dipenuhi lumpur ketika diguyur hujan deras, situasi ini setiap hari dirasakan warga sejumlah kampung yang melintasi jalan desa yang kini berubah status jadi jalan kabupaten.
Diketahui, akses jalan ini dilalui oleh warga Kampung Ciogong Tengah, Ciogong Girang, Babakan Sirna, Sirnarasa, Cibinong, Babakan Bungur hingga Kampung Cikurutug.
Baca juga: Viral Bayi Warna Silver di Pamulang Minta Belas Kasihan di Pinggir Jalan, Langsung Dicari Satpol PP
Salah seorang warga, Eka (22) berharap jalan tersebut segera diperbaiki.
"Mudah-mudahan segera diperbaiki, ini kaya kolam, kaya sungau kering," ujarnya, Senin (27/9/2021).
Dihubungi terpisah, Kepala Desa Cibodas Junajah JH mengatakan, jalan yang berubah status jadi jalan Kabupaten ini rencananya akan mulai diperbaiki oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sukabumi pada tahun 2022 mendatang.
"Status jalan lintas Cisolok - Palabuhanratu jalur utara itu melewati Desa Cibodas hampir 5 kilo, terutama yang status Batusapi, Sirnarasa, Ciogong sampai Cikurutug itu sekarang sudah diambil alih karena memang itu untuk Kabupaten. Kami sempat ngobrol-ngobrol dengan pak Bupati beliau menyampaikan bahwa jalan itu akan dibebaskannya dulu di 2022 dan pelaksanaannya mungkin di 2022 akhir, 2023 itu sudah progres pak Bupati," ujar Jajah (sapaan karib kades) di Kantor Desa Cibodas.
Ia mengatakan, jalan tersebut pernah diperbaiki oleh pemerintahan desa dengan menggunakan ADD. Namun, pihaknya tidak bisa lagi memperbaiki karena ada perubahan status jalan.
Baca juga: Warga Tanami Jalan Rusak di Cianjur dengan Pohon Pisang, Dinas PUPR Sebut Perbaikan Segera Dilakukan
"Kalau 2018-2019 itu ada pengaspalan pakai anggaran dana desa, tapi kami sekarang tidak mau karena tidak mau tumpang tindih karena sudah diambil alih oleh Pemkab Sukabumi. Ya mudah-mudahan dengan kebijakannyan pak Marwan dengan status jalan ini berubah jalan Kabupaten insya Allah mungkin beliau juga akan memprioritaskan jalur utara Cisolok-Palabuhanratu jalur utara jalur evakuasi," terangnya.
