H-1 Persib Bandung vs Borneo FC, Robert Alberts Siapkan Duet Striker yang Moncer di Musim Lalu

Laporan Wartawan Tribunjabar.id Ferdyan Adhy Nugraha

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung akan menghadapi Borneo FC di pekan keempat Liga 1 2021/2022, Kamis (23/9/2021).

Di pertandingan besok, Borneo FC sedang dalam kondisi yang kurang bagus setelah ditinggal oleh pelatih kepala dan beberapa stafnya.

Pelatih kepala Mario Gomez, pelatih kiper Jorge Rodrigues, dan pelatih fisik Marcos Gonzales memutuskan keluar dari Borneo FC setelah pertandingan kontra Persik Kediri, Jumat (10/9/2021).

Sebagai gantinya, Borneo FC untuk sementara memercayakan kursi pelatih kepada Ahmad Amiruddin.

Baca juga: Jelang Lawan Borneo FC, Bobotoh Geulis Ini Prediksi Pemain Persib yang Bakal Cetak Gol Kemenangan

Kendati Borneo FC sedang tidak dalam kondisi yang ideal, pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, meminta para pemainnya untuk tetap fokus.

Menurut Robert, ketidakhadiran Mario Gomez sebagai pelatih tak akan mengurangi kekuatan Borneo FC.

"Tidak, saya rasa Borneo akan tetap bermain dengan fight."

"Terutama ketika bermain di Samarinda, permainan sepak bola yang berbeda kerap ditampilkannya," ujar Robert dalam wawancara virtual, Senin (20/9/2021).

Robert menambahkan, Borneo FC akan tetap menjadi ancaman bagi Beckham Putra Nugraha dan kawan-kawan, yang ingin meraih hasil maksimal di pertandingan nanti.

Sebab, menurutnya, para pemain Borneo FC akan termotivasi untuk menampilkan permainan terbaik di hadapan pelatih baru.

"Saya pikir, fakta bahwa seluruh staf pelatih, bukan hanya satu pelatih kepalanya meninggalkan klub, terkadang membuat pemain jadi ingin menunjukkan kualitasnya di depan pelatih baru."

"Tapi itu begitu penting bagaimana Borneo akan menghadapi kami," katanya.

Di partai nanti, Robert ingin meneruskan catatan tidak terkalahkan yang kini sudah berada di angka tiga pertandingan.

Selain itu, Robert berambisi untuk terus berada di papan atas agar target menjadi juara tetap terjaga.

Baca juga: Persib Bandung Harus Siap-siap Ditinggal Pemain Andalan Mohammed Rashid, Laman Resmi Beri Penjelasan

"Kami melihat ke depan untuk meraih tiga poin supaya mendapat sepuluh poin dari empat laga, itu yang terpenting."

"Fakta mengenai masalah yang tengah dialami Borneo itu dia memengaruhi kami dan kami tidak memikirkan itu," ucapnya.

Selain itu, Persib kemungkinan besar akan kembali menurunkan duet bomber andalannya, Wander Luiz dan Geoffrey Castillion, saat berjumpa Borneo FC.

Hal ini dikatakan Robert setelah melihat kedua pemain tersebut sudah mulai kembali ke kondisi terbaiknya.

"Ya, seperti yang saya katakan, Geoffrey sudah bermain 45 menit bersama dengan Luiz dan bermain dengan tandemnya di susunan starter kami musim 2020 lalu saat musim dimulai."

"Jadi itu tentunya hal yang ingin kami lakukan lagi," katanya.

Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar, meminta kepada para pemain Persib Bandung untuk tidak meremehkan Borneo FC.

Menurut Umuh, Persib harus memasang kewaspadaan sangat tinggi karena Borneo FC akan bermain dengan motivasi yang berlipat untuk menaklukkan Maung Bandung.

"Sekarang lawan Borneo. Borneo jangan dianggap enteng, ya, karena semua lawan bertanding di mana pun lawan Persib (motivasi tinggi)."

"Yang paling bawah juga kita pernah kalah, sekarang Borneo," ujar Umuh, Selasa (21/9/2021).

Di pertandingan nanti, Umuh berharap tim asuhan Robert Alberts itu bisa menunjukkan semangat pantang menyerah selama 90 menit penuh.

Dia pun ingin Supardi Nasir dan kawan-kawan fokus kepada pertandingan nanti karena kemenangan melawan Pesut Etam sangat penting bagi Persib.

"Jadi kalau di lapangan, saya minta semangat yang tinggi."

"Bola ke mana pun jangan lelah, jangan leha-leha. Kalau sudah di lapangan, fokus," katanya.

Meski Borneo FC baru ditinggal pelatih dan beberapa stafnya, Umuh menilai Persib wajib berkonsentrasi penuh dan bermain seperti biasa.

Jangan sampai, kata Umuh, Borneo FC yang baru kehilangan pelatih kepalanya membuat Persib menjadi lengah, apalagi menganggap enteng.

"Tidak ada pelatih, [pemain] tetap saja [bisa bermain dengan baik] karena sudah tahu pola."

"Kan, di situ juga ada asisten, pasti asisten menerapkan pola pola yang sudah berjalan."

"Bahkan tidak menutup kemungkinan, asisten lebih baik," ujarnya. (*)