Doa Malam Jumat dari Warga Jalan Cagak Untuk Polisi dan Amalia Kasus Subang, Kecam Tindakan Pelaku
Ratusan warga Kampung Ciseuti, Kecamatan Jalancagak Kabupaten Subang mendoakan agar misteri perampasan nyawa Amalia dan Tuti terungkap
Penulis: Dwiky Maulana Vellayati | Editor: Mega Nugraha
Dia berharap jika pelaku ditangkap, hakim memutusnya dengan pidana mati.
"Beri hukuman yang setimpal kepada pelakunya, harus dihukum mati, harus di hukum mati pokonya Allahuakbar," ucap Yoris penuh kesedihan.
Yeti Mulyati (60) yang merupakan kakak tertua dari Tuti serta uwak dari Amalia, berterima kasih kepada seluruh masyarakat yang ikut mendoakan mendiang dari kedua korban.
"Terima kasih buat semua masyarakat Jalan Cagak, mudah-mudahan doanya diterima oleh Allah Swt, mudah-mudahan penjahatnya cepat-cepat ditangkap gitu," ujar Yeti saat selesai menggelar doa bersama dengan masyarakat Desa Jalancagak, Kamis (9/9/2021).
Yeti tetap mempercayakan sepenuhnya kepada pihak kepolisian soal penyelidikan kasus ini.
"Siapapun pelakunya cepat tertangkap, untuk polisi juga supaya dapat kemudahan untuk segera menangkap pelaku," katanya.
Pekan ini, kasus perampasan nyawa Amalia Mustika Ratu dan ibunya, Tuti memasuki pekan ketiga. Keduanya ditemukan tewas dibunuh pada 18 Agustus 2021.