Penemuan Mayat di Subang

Perkembangan Kasus Kematian di Subang, Polisi 7 Kali Periksa Yosef, Kuasa Hukum Janji Jelaskan

Yosef datang ke Satreskrim Polres Subang pada pukul 15.30 WIB dengan didampingi tim kuasa hukumnya. Pada pukul 22.15 WIB Yosef masih belum keluar

Penulis: Dwiky Maulana Vellayati | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Jabar/ Dwiky Maulana Vellayati
Suasana saat ini Satreskrim Polres Subang tempat Yosef menjalani pemeriksaan tambahan, Senin (6/9/2021). 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Subang, Dwiky Maulana Vellayati.

TRIBUNJABAR.ID, SUBANG - Yosef (55), suami dari Tuti Suhartini (55) serta ayah dari Amalia Mustika Ratu (23) masih menjalani proses pemeriksaan di Satreskrim Polres Subang, Senin (6/9/2021) malam.

Pantauan Tribunjabar di lapangan saat ini, pada pukul 22.15 WIB Yosef masih belum keluar dari ruang pemeriksaan.

Diketahui Yosef datang ke Satreskrim Polres Subang pada pukul 15.30 WIB dengan didampingi tim kuasa hukumnya.

Sementara itu Yosef sampai saat ini sudah diperiksa sebanyak tujuh kali oleh pihak kepolisian.

Belum ada keterangan dari pihak kepolisian terkait dengan agenda pemanggilan kembali Yosef ke Satreskrim Polres Subang.

Rohman Hidayat selaku kuasa hukum dari Yosef sebelumnya mengatakan pihaknya kembali mendapatkan undangan pemeriksaan tambahan kepada kliennya tersebut.

"Kami dapat undangan dari kepolisian untuk menghadirkan Pak Yosef klien kami, nanti kami jelaskan kalau pemeriksaan sudah selesai," kata Rohman di Mapolres Subang, Senin (6/9/2021).

Polisi Hadirkan Petugas Kebersihan

Beberapa hari lalu, Polisi memanggil Yosef dan istri mudanya M, untuk menjalani tes psikologi setelah sebelumnya juga sempat diminta hadir untuk dimintai keterangan tambahan.

Kini, suami dari Tuti Suhartini (55) serta ayah dari Amalia Mustika Ratu (23)  korban kasus Subang tersebut kembali diminta hadir di Polres Subang pada Senin (6/9/2021).

Kedatangan Yosef kali ini juga untuk menjalani pemeriksaan tambahan.

Baca juga: Polisi Hadirkan Petugas Kebersihan Soal Kasus Subang, Bersamaan dengan Pemanggilan Yosef, Ada Apa?

Pantauan Tribunjabar dilapangan, Yosef terlihat datang ke Polres Subang dengan tim kuasa hukumnya, sementara dari saksi lainnya seperti petugas kebersihan terlihat juga dihadirkan oleh pihak kepolisian.

Yosef bersama tim kuasa hukumnya memasuki ruangan Satreskrim Polres Subang tepat pada pukul 15.30 WIB.

Sementara itu belum diketahui tujuan dari pemanggilan kembali Yosef oleh pihak kepolisian.

Diketahui hingga hari ini Yosef sendiri sudah menjalani pemeriksaan diperkirakan sebanyak tujuh kali dari awal kejadian sampai saat ini.

Sebelumnya, tim kuasa hukum dari Yosef menyebutkan bahwa pihaknya akan terus membantu pihak kepolisian apabila masih membutuhkan keterangan tambahan yang mengangkut dari kliennya tersebut.

"Klien kami akan terus kooperatif apabila masih ada yang dibutuhkan penyidik kepada klien kami," ujar Fajar Sidik tim kuasa hukum dari Yosef beserta istri mudanya pada Jumat (3/9/2021) kemarin.

Sementara itu di hari ke 20 pasca ditemukannya Tuti serta Amalia meninggal dunia secara mengenaskan pihak kepolisian masih berusaha mengungkapkan kasus yang menjadi atensi publik ini.

Baca juga: UPDATE Kasus Subang, Yosef Kembali Diperiksa di Polres, Ada Juga Saksi Lain yang Datang, Siapa?

Pria Bekasi Datang ke TKP

Kasus perampasan nyawa Amalia Mustika Ratu (24) dan ibunya, Tuti (55) di Kabupaten Subang mengundang simpati warga. Salah satunya warga Kota Bekasi Aji Uno (58) dan keluarganya.

Aji Uno datang ke lokasi perampasan nyawa Amalia Mustika Ratu di Kampung Ciseuti Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang pada Senin (6/9/2021).

Pantauan Tribun, dia keluar dari mobilnya sambil mengenakan masker. Dia berhenti di depan rumah yang dipasangi garis polisi.

Seketika di menengadahkan tangannya hingga sedada, menundukan kepala seraya berdoa. Tidak hanya untuk Amalia dan ibunya, dia juga turut mendoakan Polres Subang di bawah pimpinan AKBP Sumarni untuk dimudahkan dalam mengungkap kasus itu. 

"Semoga bapak-bapak polisi dimudahkan dalam mengungkapnya," ucap Aji Uno, sesaat setelah berdoa dan meninggalkan lokasi perampasan nyawa itu.

Amalia dan ibunya ditemukan tewas mengenaskan di bagasi Toyota Alphard pada 18 Agustus. Sejak saat itu, polisi  bekerja keras menyelidki misteri kasus perampasan nyawa itu. Puluhan saksi sudah diperiksa bahkan dilakukan tes DNA bagi sejumlah saksi. 

Baca juga: Warga Bekasi Tetiba Datangi TKP Kasus Subang, Yakin Kasus Terungkap dalam Waktu Dekat

Ia meyakini, dengan kegigihan polisi setiap hari dalam mengungkap kasus tersebut, dalam waktu dekat pelaku perampasan nyawa Amalia segera terungkap.

"Insyaallah ini akan benderang dalam waktu dekat," kata dia.

Ia mengaku tidak mengenali korban. Namun, dia hampir tiap hari membaca berita soal perkembangan kasus tersebut. 

"Allhamdulilah bahwa saya ini bukan kerabat dekat atau family dari korban, saya datang dari jauh dari Bekasi saya sengaja datang untuk berdoa karena prihatin atas kasus ini," ujar Aji Uno.

Dari doa yang dipanjatkan oleh Aji dilokasi kejadian, ia berharap agar kasus pembunuhan ini segera terungkap dan segera diumumkan ke publik.

"Saya datang bersama keluarga saya, saya memang sengaja jauh-jauh datang kesini untuk berdoa, saya berharap kasus ini supaya cepat terungkap," katanya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved