Juri MasterChef 6 Musim, Chef Juna Sebut Makanan Terburuk yang Pernah Dicoba, Hampir Semua Gagal
Chef Juna sudah didapuk menjadi juri MasterChef Indonesia sejak musim pertama hingga delapan.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Hilda Rubiah
TRIBUNJABAR.ID - Chef Juna sudah didapuk menjadi juri MasterChef Indonesia sejak musim pertama hingga delapan.
Namun, pemilik nama Junior John Rorimpandey itu sempat absen di MasterChef Indonesia musim tiga dan empat.
Bertahun-tahun dipilih menjadi juri, Chef Juna tidak menampik pernah mencicipi masakan peserta yang tidak enak.
Chef Juna dikenal sebagai juri yang tegas dan jujur. Ia tidak segan memberikan kritik membangun kepada peserta.
Baca juga: Chef Juna Sampaikan Perpisahan ke Chef Arnold dan Chef Renatta, Benarkah Pamit dari MasterChef?
Dalam konten YouTube Bicara Cinta yang dipandu Cinta Laura, Chef Juna menceritakan pengalamannya.
Cinta Laura cukup terkejut dengan pengakuan Chef Juna.
Menurut koki yang belajar di Amerika Serikat itu, banyak masakan peserta MasterChef Indonesia yang rasanya tidak enak ketika dicoba.
"Banyak ya sebenernya, yayaya banyak ya, banyak, ini nggak usah dipotong banyak mereka," kata Chef Juna dalam kanal YouTube PUELLA ID, Selasa (31/8/2021).
Chef Juna mengatakan pengalaman mencicipi makanan tidak enak itu terjadi di musim kedua.
Peserta yang akan memasuki babak 11 besar diberi tantangan mengolah bahan masakan oyong.
Oyong adalah sayuran yang di bagian tengahnya bertekstur lendir.
Di Indonesia, oyong dikenal sebagai gambar.
Oyong ditemukan dalam masakan tumisan, sup, dan pecel.

Chef Juna menceritakan peserta tidak berhasil mengolah oyong secara sukses.
Diceritakan Chef Juna, dari 11 peserta yang ada di Gallery MasterChef Indonesia, 10 di antaranya gagal memasak oyong.
Rasa dan tekstur masakan dinilai Chef Juna tidak enak.
"Season kedua itu ada memasak oyong sayur oyong, itu agak berlendir, 10 dari 11 yang memasak itu semuanya ancur kacau," kata Chef Juna.
Menurut Chef Juna, peserta tidak familiar dengan oyong sehingga gagal menyajikan masakan enak.
Hampir semua masakan peserta MasterChef Indonesia saat itu dinilai buruk.
"Jadi lendirnya itu, aduh it's very sangat tidak nyaman dimulut dan dirasa," kata Chef Juna.
Baca juga: Terbaru Lempar Piring Peserta, Ini Tiga Aksi Garang Chef Juna Saat Jadi Juri MasterChef Indonesia
Ucapkan Salam Perpisahan
MasterChef Indonesia (MCI) Season 8 resmi telah berakhir dengan kemenangan Jesselyn Lauwreen dan Nadya Puteri sebagai runner up.
Seiring berakhirnya MCI, Chef Juna sebagai salah satu juri dalam ajang memasak tersebut mengucapkan selamat kepada pemenang.
Pria bernama lengkap Juna Rorimpandey ini juga memuji Jesselyn dan Nadya karena telah berjuang dan berusaha melewati semua tantangan.
"What a journey. Finally we got to the end. Congrats to @jesselyn.mci8 and @nadya.mci8 to make it to the grand final stage."
"Greatly appreciate your fights and efforts," tulis Chef Juna seperti dikutip dari unggahan di Instagram-nya @junarorimpandeyofficial, Minggu (29/8/2021).
Namun ada yang menarik perhatian dari berakhirnya MCI Season 8 tersebut.

Chef Juna justru mengucapkan selamat tinggal pada acara yang telah membesarkan namanya.
Dalam postingan itu, Juna membagikan sejumlah foto dirinya bersama Chef Arnold dan Chef Renatta di Galeri MasterChef Indonesia.
Ia pun mengucapkan salam perpisahan pada Chef Arnold, Chef Renatta, dan kru MCI.
Selain itu, Chef Juna juga berharap kebahagiaan membawa rekan-rekan kerjanya tersebut ke tantangan yang baru di kemudian hari.
"Time to say goodbye to @arnoldpo @renattamoeloek and @masterchefina. Thank you all crew."
"Hope joy brings you to the next journey," tulis Chef Juna.
Sebagai balasan, Chef Arnold ikut memberikan ucapan selamat tinggal pada Chef Juna.
Chef Arnold berpesan agar Chef Juna tidak putus komunikasi dengannya.

"Bye, jangan lupa contact-an. All the best take care bro," tulis Chef Arnold di kolom komentar.
Percakapan antara dua juri MCI tersebut membawa pertanyaan besar di benak netizen.
Postingan itu akhirnya menimbulkan pertanyaan di kolom komentar Chef Juna.