Dua Mal di Kota Bandung Sudah Buka, tapi Ada Pengunjung yang Batal Belanja karena Masalah Ini

Jika kondisi pandemi di Kota Bandung meningkat kembali, Yana Mulyana menyebut ada kemungkinan ditutup kembali.

Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Hermawan Aksan
Tribun Jabar
Suasana salah satu mal di Kota Bandung, Jawa Barat, yang sudah dibuka lagi, Rabu (11/8/2021). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Simulasi pembukaan mal di Kota Bandung sudah dimulai hari Rabu (11/8/2021) ini.

Jajaran Pemkot Bandung meninjau dua mal pada simulasi ini, yakni Mal Paris Van Java dan Trans Studio Mall.

Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, menyampaikan rasa terima kasih kepada pemerintah pusat yang telah memberikan kesempatan kepada empat kota besar, termasuk Kota Bandung, untuk mulai beraktivitas kembali sektor ekonomi dengan catatan situasi pandemi melandai dan terkendali.

"Semua syarat masih sama seperti ketika masa PSBB. Tapi, sekarang tambahannya ialah yang sudah divaksin. Jika ada pengunjung yang belum divaksin karena ada penyakit penyerta, harus ditunjukkan surat keterangannya," katanya di TSM Bandung, Rabu (11/8/2021).

Adapun catatan-catatan dalam peninjauan ini, Yana menyebut ialah masih terkadang aplikasi Pedulilindungi mengalami eror atau masalah.

Hal itu diakui oleh Yana Mulyana saat ia hendak masuk ke TSM Bandung.

"Ternyata aplikasi Pedulilindungi masih kurang sempurna karena tadi saya alami sendiri mau masuk dibilangnya belum terdaftar."

"Lalu, begitu daftar ternyata sudah terdaftar."

"Jadi, kami sepakat bisa gunakan juga kartu vaksin yang dicetak atau tunjukkan SMS vaksin dengan melampirkan KTP," katanya.

Rencananya, simulasi pembukaan 23 mal di Bandung akan berlangsung selama seminggu.

Namun, jika kondisi pandemi di Kota Bandung meningkat kembali, Yana menyebut ada kemungkinan ditutup kembali.

Bobby Sudirman (39), salah seorang pengunjung, mengaku tak bisa masuk ke TSM Bandung lantaran ia belum melakukan vaksinasi sehingga dia bersama keluarganya kembali lagi dan tak jadi untuk berbelanja.

"Enggak bisa, kami belum lakukan vaksinasi. Jadi ya terpaksa harus pulang lagi," katanya.

Berbeda dengan Bobby, Lexy Adira (48) mengaku awalnya merasa kesulitan untuk masuk lantaran harus terlebih dahulu mengunduh aplikasi Pedulilindungi.

Namun, lantaran di pintu masuk sudah tersedia petugas keamanan mal, ia mendapatkan arahan dan petunjuk.

"Sulitnya sih tadi ketika mau masuknya karena harus download dulu aplikasi lalu di-scan dan terkahir juga harus lakukan check out lagi," katanya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved