Kota Tasikmalaya Akan Gelar Pembelajaran Tatap Muka Meski PPKM Level 3 Diperpanjang
PTM di Kota Tasikmalaya segera dilaksanakan kendati pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3 tetap diperpanjang.
Penulis: Firman Suryaman | Editor: Giri
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Suryaman
TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Pembelajaran tatap muka (PTM) di Kota Tasikmalaya segera dilaksanakan kendati pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3 tetap diperpanjang.
"Kebijakan pusat PPKM diperpanjang hingga 16 Agustus, tapi ada relaksasi di bidang pendidikan," kata Plt Wali Kota Tasikmalaya, Muhammad Yusuf, di Bale Kota Tasikmalaya, Selasa (10/8/2021).
Syarat PTM di Kota Tasikmalaya adalah penerapan protokol kesehatan (prokes) yang sangat ketat.
"Sudah sekitar dua tahun PTM ditiadakan dan diganti dengan sistem daring. Pembukaan kembali PTM mungkin sudah dirindukan siswa," ujar Yusuf.
Pihaknya segera melaksanakan rapat koordinasi dengan instansi terkait, terutama Dinas Pendidikan Kota dan KCD Pendidikan Wilayah XII Jabar.
"Rakor terutama membahas teknis pelaksanaan PTM sesuai prokes serta menginventarisasi kesiapan sekolah," ujar Yusuf.
Baca juga: Jadi Tempat Mabuk-mabukan, Situs Sejarah Kemerdekaan Gedung Kawedaan Rengasdengklok Memprihatinkan
Syarat penting dalam pelaksanaan PTM, lanjut Yusuf, adalah jumlah siswa yang hadir maksimal 50 persen dari total.
"Maksimal 50 persen dan dilaksanakan secara bergilir antara PTM dengan daring," kata Yusuf.
Baca juga: Sekolah di Kota Sukabumi Siap Gelar Pembelajaran Tatap Muka, Sesuai yang Diharapkan
Sekolah pun wajib menyediakan hand sanitizer dan tempat cuci tangan yang memadai.
"Mudah-mudahan dalam pelaksanaannya nanti berjalan lancar," ujar Yusuf. (*)