Persib Bandung

Pelatih Persib Bandung Bandingkan Pramusim 2 Tahun Lalu dengan Sekarang, Sebut Kunci Main Impresif

EKSPEKTASI terhadap Persib Bandung sangat besar saat memasuki musim kompetisi 2021/2022. Persib memiliki skuat yang sangat mumpuni.

Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Ravianto
Tribun Jabar/Ferdyan Adhy Nugraha
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, dalam laga lawan Arema FC di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (8/3/2020). 

Laporan wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - EKSPEKTASI terhadap Persib Bandung sangat besar saat memasuki musim kompetisi Liga 1 2021. Persib memiliki skuat yang sangat mumpuni.

Mulai dari penjaga gawang hingga strikernya, bukan pemain sembarangan.

NAMUN, skuat yang mumpuni dan menjadi juara adalah dua hal yang berbeda. Banyak kemungkinan bisa terjadi hingga di akhir musim.

Seperti di musim sebelumnya, kali ini pun Persib mendaangkan sejumlah pemain baru. Sebut saja, Mohammed Rashid dan Marc Klok.

Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts, sadar bahwa tuntutan untuk menjadi juara akan selalu datang di setiap musim.

Namun yang menjadi masalah, Persib tak mendapat pramusim ideal.

"Tentunya tidak bisa dibandingkan dengan musim lalu, karena musim lalu itu sudah lama, hampir 2 tahun lalu. Jadi kami tidak bisa membandingkannya," ujar Robert saat dihubungi awak media, Minggu (8/8).

Sejak PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengumumkan bahwa Liga 1 2021/2022 akan dimulai pada 20 Agustus, Persib hanya memiliki waktu persiapan 2-3 minggu.

Itu pun harus terhambat karena ketersediaan lapangan latihan serta para pemain yang harus melalui prosedur rumit sebelum ke Bandung.

Robert mengungkapkan, salah satu kunci sukses Persib menjadi sangat impresif pada Liga 1 2020 adalah mendapat pramusim yang ideal.

Di musim tersebut, Robert benar-benar leluasa membangun skuatnya menjadi sangat bagus.

Selain bisa menyeleksi pemain-pemain yang cocok untuk skemanya, Robert tak harus pusing untuk mematangkan strateginya setiap hari.

Persib hampir tidak pernah kesulitan untuk mendapat tempat latihan.

Lalu Nick Kuipers dan kawan-kawan pun bisa beruji coba setiap pekan untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan tim.

Bahkan Persib sempat mengikuti turnamen pramusim di Malaysia.

Semua keistimewaan itu tak didapat Persib musim ini. Latihan bersama tidak bisa dilakukan karena terbentur aturan PPKM. Apalagi untuk menggelar uji coba setiap akhir pekan.

"Waktu itu kami memiliki masa pramusim yang bagus, membangun tim dengan bagus dan juga memulai liga dengan tiga kemenangan," ucapnya.

Permasalahan bagi Persib ternyata tidak selesai sampai di situ. Di tengah singkatnya waktu persiapan, para pemain yang berada di luar Bandung dan Indonesia pun harus melalui prosedur yang cukup menyita waktu untuk bergabung.

"Itu sudah berubah, kini bahkan pemain belum berkumpul bersama, masih ada yang berada di luar negeri dan juga banyak yang berada di luar Bandung. Liga itu sendiri, jika nantinya kami bertanding, kami tidak mempunyai persiapan yang matang, tidak ada pramusim," ucapnya.

Robert menyadari bahwa mendapatkan pramusim yang baik seperti di Liga 1 2020 bisa dikatakan tidak mungkin. Saat ini yang terpenting adalah setiap elemen di Persib bisa bersinergi dan menjalani tugas serta peran masing-masing dengan maksimal.

"Bisa ditanyakan pemain manapun, tugas mereka adalah bermain sepak bola dan menunggu untuk bisa bermain sepakbola lagi. Sedangkan tugas tim pelatih ialah membuat kondisi pemain sebisa mungkin ada di level yang terbaik, membangun tim untuk bisa bermain bersama dan bisa memenangkan pertandingan, memenangi trofi," katanya.

Bagi pemain dan pelatih lanjut Robert, sepak bola ada bagian dari hidup yang tak terpisahkan. Oleh karena itu, ketika ada kesempatan untuk bermain sepak bola lagi, harus dilakukan sebaik mungkin.

"Kami mencintai itu dan kami hidup untuk itu, kini kami punya kesempatan untuk bermain lagi jadi mari lakukan itu," ujarnya.(*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved