Diduga Miliki Gangguan Jiwa, Pemuda di Pangandaran Bakar Rumahnya Sendiri, 3 Kali Lakukan Hal Sama

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Diduga memiliki gangguan jiwa, seorang pemuda di Pangandaran membakar ruangan rumah tempat tinggalnya.

Informasi yang diterima Tribunjabar.id, pemuda tersebut bernama N (21) warga Desa Ciliang, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran.

Peristiwa nahas tersebut terjadi pada Senin (26/7/2021) sekitar pukul 10.00 WIB.

Rupanya, ini bukan kali pertama dirinya membakar rumah. Sebelumnya pelaku pun sempat melakukan hal yang sama.

Diketahui, rumah yang dibakar tersebut milik neneknya.

Pelaku tinggal bersama neneknya, dikarenakan kedua orang tuanya sudah pisah. Sementara itu, ibunya sedang bekerja di luar negeri.

Salah satu keluarganya, Nanang (41), mengatakan, memang N ini ada gangguan jiwa dan sudah seringkali mencoba membakar rumah.

"Ini sudah 3 kali dibakar, yang pertama kasur di kamar depan habis, yang kedua di kamar belakang semua termasuk lemari kebakar dan terakhir ini di ruangan tengah sama dapur," ujar Nanang saat ditemui Tribunjabar.id di rumah lokasi kejadian, Senin (26/7/2021).

Baca juga: Kondisi Terkini Kebakaran Pabrik Sepeda di Bacip Bandung, Petugas dan Warga Terpaksa Jebol Dinding

Menurutnya, sekarang ini seusai membakar ruangan rumah, N langsung kabur dan tidak tahu kemana.

"N ini seperti kejiwaannya terganggu atau depresi karena sudah sejak kecil ditinggalkan ibunya kerja ke Hongkong," ucapnya.

Memang awalnya itu, tambah Ia, sebelumnya dia membawa beras 1 karung bulog dan diberikan ke pacarnya.

"Katanya kasihan sama pacarnya, tapi terus berapa hari tidak pulang-pulang. N orang pendiam dan tertutup, kalau pingin ini itu tak ngomong. Seringnya, langsung bawa aja."

"Mungkin karena marah atau apa saat dikasih peringatan, N langsung bakar barang yang ada di rumah," kata Nanang.

Baca juga: Kebakaran di Bandung, Petugas Harus Ditolong dengan Oksigen, Api Lalap Gudang Sepeda dan Ban