Idul Adha 2021
Besok Puasa Arafah, Berikut Niat Puasa dan 9 Keistimewaan Jika Mengerjakannya Jelang Idul Adha
Besok adalah 9 Djulhijjah waktu yang tepat melaksanakan puasa Arafah menjelang Hari Raya Idul Adha.
TRIBUNJABAR.ID - Sehari lagi ibadah sunah yang bisa dilakukan menjelang Idul Adha 2021, yaitu Puasa Arafah.
Puasa Arafah ini dilakukan pada 9 Djulhijjah sehari sebelum pelaksanaan Hari Raya Idul Adha 2021.
Seperti diketahui, pemerintah menetapkan Hari Raya Idul Adha 2021 jatuh pada Selasa, 20 Juli 2021.
Baca juga: Tiga Puasa Sebelum Idul Adha: Niat, Keutamaan, dan Jadwal di Tahun 2021
Keputusan itu ditetapkan setelah Kementerian Agama (Kemenag) menggelar Sidang Isbat Idul Adha 2021 pada Sabtu (10/7/2021) lalu.
Penetapan Idul Adha 2021 jatuh pada 20 Juli itu sama dengan keputusan Muhammadiyah yang lebih dulu menetapkan Idul Adha 2021.
Sebelum Idul Adha 2021, Umat Islam dianjurkan berpuasa.
Di antaranya, ada dua puasa yang dianjurkan yakni Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah.

Puasa Tarwiyah adalah puasa yang dikerjakan pada tanggal 8 Dzulhijjah.
Sedangkan Puasa Arafah dikerjakan pada 9 Dzulhijjah.
Mengingat 10 Dzulhijjah atau Hari Raya Idul Adha jatuh pada 20 Juli, dengan demikian puasa Tarwiyah dikerjakan pada Minggu, 18 Juli dan puasa Arafah pada Senin, 19 Juli.
Selain dua puasa itu, umat Islam juga bisa mengerjakan puasa Dzulhijjah tanggal 1-7 Dulhijjah.
Bacaan Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah
Berikut ini bacaan niat puasa Tarwiyah dan niat puasa Arafah:
1. Niat Puasa Tarwiyah
نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى
Nawaitu shouma tarwiyata sunnatan lillahi ta'ala
Artinya: "Saya niat puasa Tarwiyah, sunnah karena Allah ta'ala."
2. Niat Puasa Arafah
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى
Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta'ala
Artinya: "Saya niat puasa Arafah, sunnah karena Allah ta'ala."
Keutamaan Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah
Dilansir babel.kemenag.go.id, Ustazah Dra Risnawati menyebutkan, bulan Dzulhijjah adalah suatu bulan yang di dalamnya terdapat banyak keutamaan.
Ia menjelaskan, pada bulan Dzulhijjah, ada sejumlah ibadah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan dengan imbalan pahala berlipat ganda.
Satu di antaranya puasa sunnah pada sembilan hari pertama bulan tersebut.
Lebih lanjut, Risnawati menerangkan sejumlah keutamaan menjalankan ibadah puasa di bulan Dzulhijjah.
Berikut keutamaan Puasa Dzulhijjah, Tarwiah, dan Arafah, seperti yang dikutip dari laman babel.kemenag.go.id:
- Tanggal 1 Dzulhijjah
Allah mengampuni Nabi Adam AS di Arafah, maka yang berpuasa di hari itu akan diampuni dosa-dosanya.
- Tanggal 2 Dzulhijjah
Allah mengabulkan doa Nabi Yunus AS dan mengeluarkannya dari perut ikan nun, maka orang yang berpuasa di hari itu sama seperti beribadah dan berpuasa satu tahun tanpa maksiat.
- Tanggal 3 Dzulhijjah
Allah mengabulkan doa Nabi Zakariya AS, maka orang yang berpuasa di hari itu akan dikabulkan doanya.
- Tanggal 4 Dzulhijjah
Nabi Isa AS dilahirkan, maka orang yang berpuasa di hari itu akan dihilangkan kesusahan dan dikumpulkan bersama orang mulia di hari kiamat.
- Tanggal 5 Dzulhijjah
Nabi Musa AS dilahirkan dan dimuliakan munajatnya, maka orang yang berpuasa di hari itu akan terlepas dari sifat munafik dan siksa kubur.
- Tanggal 6 Dzulhijjah
Allah membukakan pintu kebaikan semua nabi, maka orang yang berpuasa di hari itu akan dipandang Allah dengan penuh rahmat dan kasih sayang.
- Tanggal 7 Dzulhijjah
Pintu neraka jahanam dikunci dan tidak akan dibuka sebelum berakhir pada 10 Dzulhijjah.
Maka orang yang berpuasa di hari itu akan dihindarkan dari 30 pintu kemelaratan dan kesukaran dan dibukakan 30 pintu kemudahan untuknya.
- Tanggal 8 Dzulhijjah (Tarwiyah)
Keistimewaan puasa Tarwiyah adalah menghapus dosa yang dibuat tahun lalu.
- Tanggal 9 Dzulhijjah (Arafah)
Khusus untuk Puasa Arafah, fadhillahnya adalah mendatangkan kemuliaan bagi yang menjalankannya, antara lain:
1. Allah akan memberi keberkahan pada kehidupannya.
2. Bertambah harta.
3. Dijamin kehidupan rumah tangganya.
3. Dibersihkan dirinya dari segala dosa dan kesalahan yang telah lalu.
4. Dilipatgandakan amal dan ibadahnya.
5. Dimudahkan kematiannya.
6. Diterangi kuburnya selama di alam Barzah.
7. Diberatkan timbangan amal baiknya di Padang Mahsyar.
8. Diselamatkan dari kejatuhan kedudukan di dunia, serta dinaikkan martabatnya di sisi Allah SWT.
(Tribunnews.com/Daryono/Sri Juliati)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kapan Puasa Tarwiyah dan Arafah Sebelum Idul Adha 2021, Ini Jadwalnya, Dilengkapi Bacaan Niat Puasa