Ternyata, Sabtu Ini Hari Terakhir Potong Kuku dan Rambut bagi yang Mau Berkurban, Ini Dalilnya
Umat Islam yang hendak berkurban di Hari Raya Idul Adha sebaiknya memotong kuku dan rambut.
TRIBUNJABAR.ID - Umat Islam yang hendak berkurban di Hari Raya Idul Adha sebaiknya memotong kuku dan rambut.
Kapan hari terakhir memotong kuku dan rambut bagi yang hendak berkurban?
Umat muslim sebentar lagi akan merayakan Hari Raya Idul Adha 1442 H.
Dalam satu hadis dijelaskan, menjelang Hari Raya Idul Adha seseorang yang hendak berkurban sebaiknya tidak memotong kuku dan rambutnya ketika sudah memasuki tanggal 1 Zulhijah.
Hadis tersebut berbunyi:
ﺇِﺫَﺍ ﺩَﺧَﻠَﺖِ ﺍﻟْﻌَﺸْﺮُ ﻭَﺃَﺭَﺍﺩَ ﺃَﺣَﺪُﻛُﻢْ ﺃَﻥْ ﻳُﻀَﺤِّﻰَ ﻓَﻼَ ﻳَﻤَﺲَّ ﻣِﻦْ ﺷَﻌَﺮِﻩِ ﻭَﺑَﺸَﺮِﻩِ ﺷَﻴْﺌًﺎ
“Apabila telah masuk sepuluh hari pertama bulan Zulhijah, dan salah seorang dari kalian telah berniat untuk berkurban, maka janganlah ia memotong rambutnya dan kulitnya sedikitpun.”(HR. Muslim).
Kapan Hari Terakhir Diperbolehkan Potong Kuku dan Rambut?
Diperkirakan, tanggal 1 Zulhijah jatuh pada Minggu, 11 Juli 2021.
Sehingga, hari terakhir diperbolehkan untuk memotong kuku dan rambut adalah Sabtu, 10 Juli 2021.
Sementara itu, berikut jadwal Puasa Tarwiyah dan Arafah pada bulan Zulhijah 2021:
1 Zulhijah = Ahad/11 Juli 2021
2 Zulhijah = Senin/12 Juli 2021
3 Zulhijah = Selasa/13 Juli 2021
4 Zulhijah = Rabu/14 Juli 2021
5 Zulhijah = Kamis/15 Juli 2021
6 Zulhijah = Jumat/16 Juli 2021
7 Zulhijah = Sabtu/17 Juli 2021
8 Zulhijah = Ahad/18 Juli 2021
9 Zulhijah = Senin/19 Juli 2021
HARAM PUASA :
10 Zulhijah = 20 Juli 2021
11 Zulhijah = 21 Juli 2021
12 Zulhijah = 22 Juli 2021
13 Zulhijah = 23 Juli 2021
Adapun pada tanggal 11 - 19 Juli 2021, umat muslim disunahkan puasa dan memperbanyak amal saleh.
Puasa Arafah 9 Zulhijah = 19 Juli 2021
Idul Adha 10 Zulhijah = 20 Juli 2021
Tanggal 21, 22 dan 23 Juli 2021/ 11, 12 dan 13 Zulhijah 1442 adalah hari TASYRIK = HARAM PUASA
Bacaan Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah
Berikut ini niat puasa Tarwiyah:
نويتُ صومَ تَرْوِيَة سُنّةً لله تعالى
(Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala)
Artinya, "Saya niat puasa sunah Tarwiyah karena Allah Ta'ala."
Niat puasa Arafah adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
(Nawaitu shouma ‘arofata sunnatan lillaahi ta’aalaa)
Artinya: "Saya Niat Puasa Sunnah Arafah karena Allah Ta’ala".
Bagi yang mengerjakan puasa Arafah, maka dosanya satu tahun sebelumnya dan sesudah puasa Arafah akan dihapuskan.
Barangsiapa berpuasa pada hari Arafah, maka ia diampuni dosa-dosanya setahun yang di depannya dan setahun setelahnya. (HR. Ibnu Majah; shahih). (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jelang Idul Adha 2021, Kapan Hari Terakhir Diperbolehkan Potong Kuku dan Rambut?, https://www.tribunnews.com/lifestyle/2021/07/10/jelang-idul-adha-2021-kapan-hari-terakhir-diperbolehkan-potong-kuku-dan-rambut?page=all.