Sosok Jane Shalimar, Artis dan Politikus yang Meninggal Usai Positif Covid-19, Ini Jejak Kariernya

TRIBUNJABAR.ID - Jane Shalimar meninggal dunia. Artis yang juga politikus tersebut meninggal setelah positif Covid-19.

Dihimpun TribunJabar.id dari Tribunnews.com, Jane wafat pada hari Minggu (4/7/2021) pukul 04.20 WIB di RS JMC Buncit, Jakarta Selatan.

Sosok Jane Shalimar memang bukan nama asing dalam dunia hiburan Tanah Air.

Perempuan bernama lengkap Jane Shalimar Jashkilka ini lahir di Jakarta 2 Juni 1980.

Ia mengawali kariernya dengan mengikuti sebuah casting iklan pada 1987.

Kala itu, Jane Shalimar secara tak sengaja ditawari untuk mengikuti casting tersebut.

Masih di tahun yang sama, Jane pun terpilih menjadi cover girl favorit pilihan pembaca Aneka.

Baca juga: 4 FAKTA Meninggalnya Jane Shalimar, 10 Hari Positif Covid-19, Berpulang pada Usia 41 Tahun

Hingga akhirnya, ia dikontrak eksklusif oleh Multivision Plus.

Ada sejumlah sinetron yang pernah dibintangi olehnya, beberapa di antaranya adalah "Padamu Aku Bersimpuh", "Jalan Keadilan", "Selendang Sutra Biru", dan "Istri Pilihan" serta FTV "Seleberitis Juga Manusia", "Kasih", dan "Cinta Yang Hilang".

Jane juga pernah menjajal untuk menjadi presenter hingga penyiar di Radio Indika.

Beberapa acara yang pernah dipandunya di antaranya adalah "Bowling Blitz", "La Liga RCTI", dan "A Mild Billyard".

Setelah dari dunia hiburan, putri pasangan H. Dicky Sadikin dan Hj. Isye Faiza ini mencoba peruntungannya di dunia politik.

Ia tercatat sebagai kader dari Partai Demokrat.

Sementara itu, untuk kehidupan pribadinya, Jane pernah menikah dengan Arsya Wijaya pada 20 Februari 2020.

Namun, selama Juli hingga November 2020, Arsya telah tiga kali menjatuhkan talak pada Jane Shalimar.

Sebelumnya, Jane juga sempat dikabarkan berpacaran dengan aktor laga Iko Uwais pada 2010.

Sayang hubungan mereka kandas pada 2021.

Kemudian, Jane juga dikabarkan pernah menikah siri dengan Didi Mahardika pada 7 November 2012, cucu dari proklamator Soekarno. (TribunJabar.id)

Baca juga: KABAR DUKA Jane Shalimar Meninggal Dunia, Terpapar Covid-19 dan Sempat Kritis

Kronologi Jane Shalimar Terpapar Covid-19

Sahabat ungkap kronologi Jane Shalimar terpapar Covid-19.

Hal tersebut disampaikan dalam video yang diunggah di YouTube Cumicumi, Kamis (1/7/2021).

Olive menuturkan kronologi sang sahabat bisa dinyatakan positif Covid-19.

Ia menjelaskan Jane Shalimar memang tengah disibukkan dengan berbagai kegiatan.

Kemudian sejak dua minggu yang lalu, ibu satu anak ini sudah mengeluhkan beberapa gejala.

"Beberapa minggu belakangan itu 'kan memang dengan saya juga sibuk banyak kegiatan di luar."

"Tapi dia mulai mengeluh itu di tanggal 17, karena badannya sakit-sakit," jelas Olive.

Sampai akhirnya Jane Shalimar mengalami batuk dan kondisinya langsung menurun.

Tak sampai di situ, Olive mengatakan saat dibawa ke rumah sakit, sahabatnya dalam keadaan tak sadarkan diri.

"Terus tiba-tiba batuk kering, terus dia bilang kecapekan kayanya akhirnya nge-drop."

"Sebenarnya tadi malam itu udah nggak sadar," imbuhnya.

Olive menambahkan Jane Shalimar dinyatakan positif Covid-19 sejak Kamis, (24/6/2021).

Ia menerangkan bahwa sahabatnya memiliki penyakit bawaan yakni asma.

"Dia itu positif Covid yah, pemicu utamanya adalah asma," tambahnya.

Olive mengatakan, sang artis sempat kritis karena saturasi oksigen rendah.

"Tadi malam kritis karena oksigennya sampai 70, normalnya 'kan 95 yah seperti itu," kata Olive.

Lantas Jane Shalimar dilarikan ke sebuah rumah sakit namun tidak tersedian ruangan dan oksigen.

"Lalu dibawa ke rumah sakit Fatmawati, di sana dia tidak dapat ruangan."

"Oksigen juga nggak ada, akhirnya dipindahin ke rumah sakit JMC Mampang," tuturnya.

Setelah berpindah rumah sakit, akhirnya artis 41 tahun ini akhirnya mendapatkan bantuan oksigen.

Dan menurut pemeriksaan seharusnya Jane Shalimar masuk ke dalam ruang ICU.

Akan tetapi karena angka Covid-19 meningkat, banyak orang yang menunggu mendapatkan fasilitas tersebut.

Bahkan saat Olive dimintai keterangan, mantan istri Arsya Wijaya ini masih berada di UGD.

"Di situ dia dapat oksigen, tetep di UGD tetapi harus masuk ICU sebenarnya."

"Tapi karena memang waiting list masih 70 orang, jadi belum bisa masuk ICU," terang Olive. (Tribunnews.com)