Kamar Pengantin Baru Didobrak Saat Terdengar Rintihan Keras, Ternyata Ranjang Pengantin Penuh Darah

TRIBUNJABAR.ID,BIREUN- Seorang ayah bernama M Hasan warga Desa Cot Jabet Kecamatan Gandapura Kabupaten Bireun, Aceh tiba-tiba mendengar rintihan suara pengantin baru yang merupakan anaknya di kamar.

Awalnya, dia tak merasa curiga dengan rintihan yang terdengar di kamar pengantin baru itu. Namun, lama kelamaan, Hasan curiga dengan rintihan yang semula keras dan berakhir dengan pelan itu.

Peristiwa itu terjadi pada Kamis (3/6/2021) sekira pukul 05.00. Anak dan menantunya itu bernama Abdul Karim dan Kartini yang menikah pada pertengahan Juni.

Baca juga: Samino Tewas Mengenaskan Dimangsa Harimau Sumatera Saat Cek Kelapa Sawit di Habitat Harimau

Lama kelamaan mendengar suara rintihan pengantin baru di kamar, Hasan curiga juga akhirnya menepikan telinganya ke kamar sang pengantin baru.

Hasan memanggil menantu dan anaknya itu sambil mengetuk pintu namun tidak menyahut. Dia kemudian mendobrak kamar pengantin baru tersebut dan dia semakin kaget.

Hasan melihat anak dan menantunya itu, sang pengantin baru, dilumuri darah di sekitar leher dan ranjang pengantin penuh darah. Keduanya tewas dibunuh.

"Saat itu saya mendengar suara seperti orang mengigau, saya ke pintu dan meminta pintu dibuka, pintu tidak dibuka, saya keluar dan merusak jendela. Ketika saya lihat saat menyenter, banyak darah di leher anak saya dan suami anak saya,” ujarnya.

Karena kaget, Hasan tak berani masuk. Namun dia melihat pengantin baru itu sudah tergeletak dengan penuh darah dengan luka gorok di leher. Dia meminta bantuan warga sekitar kemudian lapor polisi.

“Saya tidak berani melihat lagi setelah melihat banyak darah berceceran di kamar mereka,” ujar seorang keluarga Kartini.

Baca juga: Buronan 10 Tahun Percobaan Pembunuhan Dipulangkan dari Singapura, Diungkap Berkat Kejelian KBRI

Petugas Puskesmas Gandapura kemudian mengevakuasi jenazah pengantin tersebut yang terluka lalu dibawa ke RSUD dr Fauziah Bireun dengan luka gorok di leher.

"Kami sedang menyelidiki, memintai keterangan dari sejumlah saksi," ujar Kapolres Bireun AKBP Taufik Hidayat.

Diduga Korban Pembunuhan

Hasn mengaku putrinya, Kartini, baru saja menikah dan selama pernikahan, pasangan pengantin itu akur-akur saja. Karenanya ia tidak bisa menduga-duga soal siapa pelaku pembunuhan tersebut.

M Hasan didampingi keluarga lainnya mengaku proses perkawinan mereka mulai dari peminangan hingga pesta perkawinan sesuai adat masyarakat Aceh lancar-lancar saja.

Rencananya pesta di rumah Abdul Karim atau dalam Bahasa Aceh disebut Tueng Dara Baro ini akan dilaksanakan dalam waktu dekat.

Namun sebelum acara resepsi pernikahan di Meureudu, keduanya sudah meninggal dunia dalam kamar rumah orang tuanya dengan luka gorok di leher.

Artikel ini telah tayang di TribunCirebon.com dengan judul Ayah Dobrak Kamar Anaknya yang Baru Nikah Usai Dengar Rintihan, Pengantin Terkulai Lemas di Ranjang,