Pantauan PPDB, Masih Ada Warga ''Kurang Mampu'' Kesulitan Akses Pendaftaran
Dedi Supandi menjamin dalam pelaksanaan PPDB 2021, Disdik Jabar akan berupaya secara maksimal agar tidak ada masyarakat yang merasa dirugikan.
Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Tarsisius Sutomonaio
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat ( Disdik Jabar ), Dedi Supandi, memantau langsung pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru ( PPDB ) di sejumlah kota dan kabupaten di Jawa Barat, di antaranya Kota Depok dan Bogor.
Dedi mengatakan salah satu tujuan memantau langsung PPDB adalah untuk memastikan pelaksanaannya berlangsung baik dan dapat melaksanakan evaluasi secara cepat. Hal ini sebagai dasar evaluasi cepat supaya dapat mengantisipasi permasalahan PPDB.
“Hari ini saya mengunjungi Depok dan Bekasi, ini bagian dari monitoring dan evaluasi pelaksanaan PPDB di Jawa Barat, untuk melihat apakah Pusat informasi yang ada di sekolah berjalan, sampai dengan coba melihat ruangan-ruangan yang direncanakan untuk pembelajaran tatap muka,” kata Dedi Supandi seusai kunjungan di SMAN 1 Kota Depok, Jumat (11/6/2021).
Dedi menyimpulkan ada beberapa permasalahan yang langsung dilakukan evaluasi, di antaranya perbedaan nilai dari jalur prestasi antarsekolah, hingga ada beberapa warga kurang mampu yang tidak terakomodasi jalur afirmasi.
Baca juga: Jadwal PPDB TK, SD, dan SMP Kota Bandung 2021, Pendaftaran Jalur Afirmasi Beda dengan Jalur Zonasi
“Untuk perbedaan nilai di jalur prestasi, kita akan lakukan verifikasi khusus mungkin butuh dua sampai tiga hari, dan untuk warga yang kurang mampu agar melakukan update data, karena kami gunakan data dari Kemensos,” kata Dedi.
Dedi Supandi menjamin dalam pelaksanaan PPDB 2021, Disdik Jabar akan berupaya secara maksimal agar tidak ada masyarakat yang merasa dirugikan.
“Mudah-mudahan PPDB tahun ini bisa berjalan lebih baik dari tahun kemarin, dan kita optimistis bahwa PPDB di Jawa Barat bisa berjalan dengan baik,” kata Dedi Supandi.
Selain itu, Dedi Supandi pun memastikan server yang menaungi pendaftaran PPDB secara darling berjalan dengan baik atau tidak ada kendala.
Hal itu terbukti pada PPDB Jabar tahap pertama yakni untuk jalur afirmasi dan prestasi, semua data bisa masuk dengan baik.
"Alhamdulillah server juga aman, tidak down. Kalaupun ada kendala, itu dijaringan lokasi sekolah saat melakukan input data. Tapi secara keseluruhan untuk tahap pertama ini berjalan dengan baik dan lancar," ucap Dedi Supandi.
