Adakah Jawa Barat? Ini Lima Provinsi yang Alami Kenaikan Kasus Covid-19 Tertinggi Setelah Lebaran
Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) tingkat kabupaten/kota dan tingkat kelurahan/desa (mikro) kembali diperpanjang pada 1-14 Juni.
Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Giri
Bahkan angka kematian mengalami penurunan.
Perkembangan secara lima besar provinsi, persentase kenaikan lebih rendah dibandingkan tahun lalu.
Sepeti di Jawa Tengah, meskipun berada di urutan pertama dalam dua tahun ini, tetapi secara persentase lebih rendah dari tahun lalu dan menurun hingga sepertiganya.
Selain itu, Sulawesi Selatan dan Kalimantan Selatan yang berada di urutan kedua dan ketiga tahun lalu, tahun ini sama sekali tidak masuk dalam lima besar.
Melihat pencapaian ini, apresiasi diberikan kepada masyarakat dan pemerintah daerah karena telah belajar beradaptasi selama setahun.
Pemerintah daerah juga terus meningkatkan kapasitas testing dan masyarakat sudah mematuhi peraturan utamanya dalam menerapkan karantina mandiri 5 x 24 jam, bagi yang baru pulang bepergian dalam periode mudik Lebaran.
Baca juga: Skuat Resmi Italia di Euro 2020, Pelatih Roberto Mancini Pilih Mencoret Tiga Nama Ini
Perkembangan ini menjadi modal bersama untuk dapat terus produktif dan aman Covid-19 selama berada dalam kondisi pandemi.
Meski demikian, masyarakat tetap diingatkan jangan terlena. Karena perkembangan ini baru menunjukkan dua minggu setelah Idul Fitri.
Dampaknya diperkirakan masih akan terlihat dalam beberapa minggu ke depan.
"Pilihan ada di tangan kita semua, jika kita patuh protokol kesehatan dan meningkatkan testing dan kualitas pelayanan, maka perkembanganan akan tetap stabil. Namun jika kita abai, maka bukan tidak mungkin kenaikan pasca-Idul Fitri akan lebih tinggi dari tahun lalu," kata Wiku. (*)