Tikungan Harmoko Makan Korban, Bus Terguling, Empat Tewas, Termasuk Tiga Anak-anak
Kecelakaan maut di Tikungan Harmoko. Empat penumpang bus tewas, termasuk tiga anak-anak.
Saat itu sedang bergantian karena dirinya mengantuk.
“Saya kurang tahu Pak, saya tidur saat itu. Pas bangun ketika mobil sudah terbalik, jumlah penumpang sekitar 33 kalo gak salah. Dari Padang ke Jakarta," ujarnya.
Kasat Lantas Polres Muba AKP Betty Purwanti SIK, membenarkan perihal kecalakaan tersebut. Saat ini pihaknya telah menerjunkan tim ke lokasi.
“Ya benar, tim sudah menuju lokasi. Sopir bus yang membawa mobil melarikan diri,” ujarnya.
Sejarah Tikungan Harmoko
Dilansir dari berbagai sumber, sejak dulu di kecamatan Bayung Lencir tepatnya di desa Senawar Jaya ada sebuah tikungan.
Pada tahun 1989, di tikungan ini terjadi kecelakaan yang menimpa rombongan Pejabat Tinggi Negara Indonesia yakni rombongan Menteri Penerangan di era Orde Baru H Harmoko.
Rombongan Harmoko yang menggunakan Bus Pemda mengalami kecelakaan saat melintasi tikungan diketahui sedang melakukan perjalanan Safari Ramadhan.
Gara-gara kejadian tersebutlah muncul julukan Tikungan Harmoko oleh masyarakat Bayung Lencir.
Entah apa yang sebenarnya terjadi, namun hingga saat ini di daerah tersebut sering terjadi kecelakaan.
Hal ini juga bisa dikarenakan tikungan tersebut berada di tebing curam dengan tikungan ganda.
Baca juga: KECELAKAAN MAUT, Empat Orang di Dalam Ambulans Meninggal Setelah Tabrakan Adu Banteng di Brebes
Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul BREAKING NEWS: Tikungan Harmoko Kembali 'Makan' Korban, Bus PO Sambodo Terguling, 4 Penumpang Tewas.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/ilustrasi-kecelakaan-maut.jpg)